FAKTA Rumah Sakit Rujukan Pasien Virus Corona: Ruang Isolasi Ukuran 3x4 meter Berisi 6 orang, Layak?

Penulis: Niken Nining Aninsi
Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ruang perawatan pasien Covid-19 di Wuhan kosong setelah banyak pasien dinyatakan sembuh dan telah dipulangkan, Selasa (10/3/2020).

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Penyebaran Virus Corona di Indonesia membuat pemerintah siaga. Beberapa wlayah bahkan menerapkan siaga ketat terhadap virus yang berasal dari Wuhan, China ini.

Dengan demikian, pemerintah pun telah menunjuk sejumlah rumah sakit di setiap provinsi sebagai rujukan untu menjadi tempat isolasi dan perawatan pasien Covid-19.

Namun, beberapa rumah sakit milik pemerintah justru menjadi sorotan karena fasilitas yang kurang memadai.

Rumah sakit tersebut pun dinilai kurang siap untuk dijadikan tempat rujukan pasien Covid-19.

Dikutip dari Kompas.com, beberapa rumah sakit pemerintah ada yang memiliki ruangan isolasi yang berkapasitas kecil dan kekurangan alat pelengkap lain.

Bukan hanya kekurangan fasilitas, rumah sakit yang ditunjuk pemerintah juga ada yang menutup layanan screening karena beberapa alasan.

Baca: Update 49 TKA China yang Masuk Kendari, Sempat Dikarantina di Bangkok, Kapolda Sultra Minta Maaf

Berikut fakta ruang isolasi rumah sakit rujukan pasien Virus Corona:

1. RSUD Pasar Minggu, berdesakan di ruang isolasi

RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan, jadi salah satu rumah sakit yang dianggap kekurangan fasilitas penanganan pasien pengidap Covid-19.

Hal ini terlihat dari kondisi ruang isolasi RSUD Pasar Minggu pada Minggu (15/3/2020) malam yang penuh dengan pasien suspect virus corona.

Lantaran membeludaknya pasien, satu ruangan isolasi berukuran 3x4 meter bisa diisi sampai enam orang.

Jarak dua meter yang disebut sebagai jarak aman untuk mencegah penyebaran virus corona pun tak berlaku di ruangan ini.

Bahkan, ada beberapa pasien yang akhirnya memakai kursi roda dan tidur di lantai tanpa mendapatkan kasur.

Ini tentu bukan kondisi ideal sebuah ruang isolasi.

Lebih parahnya lagi, malam itu beberapa pasien suspect belum menjalani tes swab untuk memastikan mereka positif atau negatif virus corona.

Hal ini disampaikan salah seorang pasien suspect yang turut dirawat di kamar itu.

Kami rahasiakan identitasnya demi kenyamanan pasien.

Kami menyebutnya pasien A yang bukanlah inisial nama sebenarnya.

"Ruang isolasi parah, ukurannya kira-kira 3x4 meter. Tapi, isinya malam ini sudah enam orang," ujar A kepada Kompas.com pada Minggu tengah malam.

Ada pula yang tidur di lantai, kata A.

Halaman
123


Penulis: Niken Nining Aninsi
Editor: Archieva Prisyta

Berita Populer