Saat itu Indah berada di sebelah SPBU Ngampin.
Ia mengantar anaknya berenang bersama teman-temannya.
"Saya kaget sekali, tiba-tiba hujan lalu ada angin yang berputar-putar," ungkapnya.
Dirinya awalnya tak bisa bergerak karena melihat angin tersebut.
Puting beliung itu kemudian bergerak menuju ke arah SPBU.
"Jadi bergerak dari barat ke timur. Pas menerbangkan seng-seng dan genteng rumah di sekitar situ saya langsung lari," jelasnya.
Sementara itu, Jono (54), mengaku waswas setelah rumahnya terkena terjangan puting beliung tersebut.
Genteng depan rumahnya pun beterbangan.
"Kira-kira ada 5 menitan angin tersebut menerjang daerah sini," jelasnya.
Rumahnya tak mengalami kerusakan yang sangat parah.
Namun, genteng-genteng di atap berjatuhan.
Dikabarkan warga bahu-membahu membersihkan genteng dan seng yang beterbangan.
Petugas SPBU Ngampin juga membersihkan material yang disasar angin puting beliung.