"Ducati bukan motor yang mudah," kata Zarco dilansir GridOto.com dari Speedweek.com.
"Tidak cocok dengan gaya balap alami dariku," katanya.
Zarco masih berusaha beradaptasi dengan motor keempatnya selama 2 tahun terakhir ini.
Baca: Johann Zarco Menjadi Satu-satunya Pembalap MotoGP yang Gunakan 5 Motor Berbeda dalam 5 Musim
Baca: Gabung Avintia Racing Ducati, Johann Zarco Kalahkan Rekor Valentino Rossi
Sebelumnya, pembalap Prancis ini mengendarai Yamaha, KTM, dan Honda.
Selain mengaku masih sulit beradaptasi dengan Ducati, Zarco justru memuji mantan tim yang pernah disakitinya, yakni KTM.
Zarco juga menyebut perkembangan yang dialami KTM selama satu tahun terakhir ini luar biasa.
"Mengagumkan betapa banyaknya perkembangan yang dibuat KTM dalam 12 bulan terakhir," kata Zarco.
Seperti yang diketahui, KTM memang sangat serius pada tes pramusim yang diadakan di Sepang beberapa hari lalu.
Banyak part yang dites dan didalami oleh semua kru KTM.
Pada tes tersebut, KTM RC16 berhasil tampil bagus lewat Pol Espargaro yang meraih posisi ke-7.
Selain itu sang test rider, Dani Pedrosa, juga berhasil tampil memukau di posisi ke-9.
Penampilan Pedrosa membuat banyak orang berharap dirinya bisa balapan lagi, termasuk KTM sendiri.
Menjelang musim MotoGP 2020, KTM mengaku sudah merombak besar-besaran motornya agar lebih baik dibanding MotoGP 2019.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Direktur KTM Motorsport, Pit Beirer.
Pit Berier mengungkapkan bahwa KTM Red Bull meningkatkan segala spesifikasi motor mereka menjelang MotoGP 2020.
Dibantu oleh pembalap penguji Dani Pedrosa, performa motor KTM RC16 diklaim bakal lebih hebat tahun depan.
Pit Bieirer menyebut hal tersebut sebagai langkah maju.
"Dengan sasis baru yang kami uji pada bulan November, kami jelas telah mengambil langkah maju," kata Beirer, dilansir dari Speedweek.
"Pembalap penguji kami, Dani Pedrosa, telah mengonfirmasi langkah ini untuk waktu yang lama.