Berdasarkan informasi dari akun Twitter resmi BMKG, kekuatan gempa mencapai 6,1 Magnitudo.
Episenter gempa bumi berada di 5.44 Lintang Utara dan 126.57 Bujur Timur.
Titik pusat gempa berada di kedalaman 10 km dan dapat dirasakan dalam skala IV MMI di Pulau Miangas, II-III Tahuna-Sangihe, II-III Kepulauan Talaud, dan II-III Melonguane.
Dikutip dari laman bmkg.go.id, skala MMI atau Mercalli adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi, dengan ketentuan sebagai berikut:
- I MMI: getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.
- II MMI: getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
- III MMI: getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa seakan-akan ada truk berlalu.
- IV MMI: pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
Waspada Gempa Bumi
Baca: Hari Ini dalam Sejarah: Gempa dan Tsunami di Jepang, Tewaskan 5.233 dan Sebabkan Kebakaran Besar
Baca: 5 Tips dan Trik Simpel Basmi Kecoa di Rumah: Bisa Gunakan Bahan Dapur, Gampang Banget!
Dirangkum Tribunnewswiki dari laman resmi BMKG, berikut cara melakukan antisipasi sebelum, sesaat dan setelah gempa bumi.
1. Mengenali apa yang disebut gempa bumi
- Kunci utama adalah mengenali apa yang disebut gempa bumi.
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa bumi (longsor, liquefaction dll);
- Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
2. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja
- Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempabumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung;
- Belajar melakukan P3K;
- Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran;
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
3. Persiapan Rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal
- Perabotan (lemari, cabinet, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.