Kepada warga, I mengaku diperkosa ketiga pelaku.
Namun, ia tak berdaya melawan lantaran ketiga pelaku selama ini menopang hidupnya.
Dilansir dari Tribunnews.com, setelah MK ditangkap, korban mengaku takut pulang ke rumah.
"Dia takut jangan sampai ada yang pukul karena gara-gara dia bapaknya ditahan," ujar Kepala Satreskrim Polres Mamasa Iptu Dedi Yulianto dikutip dari TribunTimur, Selasa (28/1/2020)
Baca: 7 Fakta Tragis FN, Siswi SMA yang Diperkosa Kekasih dan Ditemukan Kelaparan serta Pakaian Terkoyak
Baca: Reynhard Sinaga WNI asal Jambi yang Perkosa 195 Pria di Inggris Dikenal Orang Baik dan Sopan
Warga melaporkan kecurigaan mereka ke polisi. Setelah itu, polisi menangkap dan meminta keterangan pelaku pada hari Selasa (28/1/2020).
Salah satu pelaku, MK, sempat menyangkal telah melakukan perkosaan kepada I.
Dia bahkan mengatakan, hanya orang yang bersifat binatang yang tega melakukan hal bejat kepada anak kandung sendiri.
"Tidak mungkin kita mau begitu, kita sudah lahirkan baru mau dikasih begitu," kata MK kepada petugas.
Namun setelah diinterogasi lebih jauh, MK akhirnya mengaku telah melakukan perbuatan bejat kepada anaknya sebayak 1 kali, pada saat masih SD.
Dikutip dari Tribun Timur, akibat perbuatan tidak terpuji yang dilakukan anggota keluarganya sendiri, kini I dikabarkan tengah hamil 5 bulan.
"Para pelaku terus melakukan perbuatan asusila kepada korban sampai dan akhirnya hamil," ujar Kasat Reskrim Polres Mamasa, Iptu Dedi Yulianto dalam konferensi pers, Selasa (28/1/2020) siang.
Terhadap kasus itu, selain menangkap ketiga tersangka, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti milik pelaku dan korban.
Yaitu:
1. Sebuah handphone merk samsung warna hitam
2. 1 buah celana dalam perempuan warna pink.
3. 1 buah bra warna ungu.
4. 1 Baju kaos dalaman
5. 1 buah baju kaos olahraga warna biru.
6. 1 buah celana panjang jeans warna hitam.
7. 1 buah baju kaos warna biru.