Sebuah investigasi dari Badan Penerbangan Sipil Iran masih belum memberikan penjelasan segera terkait peristiwa tersebut.
Pada awalnya para pejabat Iran mengklaim bahwa ada kerusakan teknis yang menyebabkan kecelakaan pesawat Boeing 737, sebuah pernyataan yang pada mulanya juga didukung oleh pejabat Ukraina yang tidak mau berspekulasi di tengah penyelidikan yang sedang berlangsung.
Pihak Iran dilaporkan juga tidak mau menyerahkan kotak hitamnya kepada Boeing.
Sikap Iran tersebut sempat memicu dugaan adanya kaitan dengan serangan rudalnya terhadap jatuhnya pesawat.
Baca: Hari Ini dalam Sejarah 8 Januari 1989: Jatuhnya Pesawat Boeing 737-400 di Inggris, 47 Tewas, 74 Luka
--