Agnez Mo Pulang Kampung, Sambutan Kedatangannya di Bandara Tak Semeriah Biasanya, Mengapa?

Penulis: Maghita Primastya Handayani
Editor: Adya Rosyada Yonas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Agnez Mo pulang kampung, namun sambutan kedatangannya di bandara tak semeriah biasanya.

Di antaranya adalah Bunga Citra Lestari (BCL), Noah Band, penyanyi solo Judika,Andmesh, dan masih banyak lagi.

Kontroversial karena potongan wawancara

Sebelumnya, Agnez Mo tersandung kontroversi karena oknum kurang bertanggung jawab yang memotong wawancaranya dengan dengan BUILD Series.

Agnez Mo diwawancara tentang single terbaru serta dirinya. Dalam wawancara itu, Agnez Mo mengaku tak memiliki darah Indonesia. Darahnya berasal dari Jerman, China, dan Jepang. Di Indonesia ia hanya dilahirkan saja. (layar tangkap youtube BUILD Series)

"Saya tidak memiliki darah Indonesia sama sekali. Saya sebenarnya (berdarah) campuran Jerman, Jepang, dan China. Saya hanya lahir di Indonesia," jawab Agnez dalam cuplikan wawancara dengan Kevan Kenney.

Agnez kemudian menjelaskan bahwa dia merupakan minoritas di Indonesia.

"Saya juga (beragama) Kristen, di mana mayoritas masyarakat Indonesia adalah Muslim, jadi saya selalu merasa...”

“Saya tidak akan bilang saya merasa tidak berasal dari sana karena saya selalu merasa orang-orang menerima saya apa adanya, tapi selalu ada rasa 'ehhh, saya tidak seperti orang lainnya'," kata Agnez.

Percakapan dengan pembawa acara Kevan Kenney tersebut dipotong hingga menyebar luas berbagai platform media sosial terutama Twitter.

Potongan video yang kemudian menjadi viral tersebut membuat Agnez Mo seolah tidak bangga karena lahir di Indonesia.

Baca: Agnez Mo Akui Tak Berdarah Indonesia, Anggun C Sasmi Bersuara: Penting Darah Atau Paspor Indonesia?

Baca: Soal Video Agnez Mo Sejumlah Publik Figur Beri Tanggapan, Nikita Mirzani Patah Hati, Fadli Zon Heran

Klarifikasi Agnez Mo

Tak tinggal diam, Agnez Mo akhirnya memberikan kecaman tegas bagi oknum yang membuat namanya menjadi buruk tersebut melalui akun Instagram pribadinya.

Agnez Mo mengunggah cuplikan video pada bagian dia mengatakan memasukan unsur budaya Indonesia pada semua musik yang ia buat.

“Saya ingin mencoba memasukkan budaya Indonesia ke karya musik saya, video musik saya. Meskipun bukan di musik, tetapi ada di video musik saya,” kata Agnez dalam wawancara itu.

Dia memberi contoh mengenakan gaun batik di video musik 'As Long As I Got Paid' serta gerakan tari Jaipong di lagu 'Overdose'.

“Saya berharap bisa memperkenalkan budaya saya kepada dunia,” lanjut penyanyi bernama lengkap Agnes Monica Moeljoto tersebut.

Tak hanya itu, Agnez Mo juga melengkapi postingan videonya dengan caption yang cukup panjang berbahasa Inggris.

“Mengapa Anda tidak mencuplik dan mengedit bagian ini?” tulis Agnez dalam caption-nya yang diunggah pada Rabu (27/11/2019).

“Memalukan, orang-orang yang hanya ingin memelintir ucapan dan maksud saya,” lanjut Agnez.

“Saya hanya mengatakan hal-hal baik, bahwa meskipun minoritas, saya bisa menceritakan keberagaman yang mengagumkan tersebut yang saya pelajari dari negara saya,” papar Agnez.

“Saya selalu membagikan itu dalam semua wawancara saya (nasional dan internasional). Saya tidak bisa memilih darah atau DNA saya, tetapi saya selalu membela negara saya, selalu, dan tidak ada yang bisa mengambilnya dari saya. Belajarlah untuk menonton semuanya alih-alih mengeluarkan hal-hal di luar konteks. Kepada orang-orang yang mendukung saya, saya menyayangi kalian,” tulis Agnez Mo.

Halaman
123


Penulis: Maghita Primastya Handayani
Editor: Adya Rosyada Yonas
BERITA TERKAIT

Berita Populer