Setelah Jokowi, Ma'ruf Amin Tunjuk 8 Staf Khusus Wakil Presiden yang Didominasi Kalangan NU

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Wakil Presiden, Maruf Amin tiba untuk menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta, Minggu (12/8/2018). Selain pasangan Jokowi-Maruf Amin, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno juga akan menjalani pemeriksaan kesehatan pada hari Senin 13 Agustus. Pemeriksaan kesehatan tersebut merupakan satu diantara syarat wajib yang diberlakukan KPU bagi capres dan cawapres untuk mengikuti Pilpres mendatang.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan nama Staf Khusus Presiden, kini Ma'ruf Amin juga menunjuk 8 Staf Khusus Wakil Presiden.

Dilansir Tribunnews.com, pengumuman tentang staf khusus presiden ini diumumkan langsung oleh juru bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi, pada Senin (25/11/2019).

Ia menyebutkan, staf khusus yang akan membantu Ma'ruf Amin dalam masa pemerintahan 5 tahun ke depan berjumlah delapan orang.

Kedelapan staf khusus tersebut dipilih langsung oleh Ma'ruf Amin dan telah dibagi sesuai dengan nomenklatur berdasarkan peraturan sebelumnya .

Baca: Detik-detik Paman Jokowi Meninggal, Tak Kunjung Turun ke Bandara, Tak Bernyawa di Kursi Pesawat

Baca: Pendaftaran CPNS 2019 Segera Ditutup, Ini 10 Formasi yang Masih Kosong Pelamar

Bersama sang istri, Wury Estu Handayani, ia menyeruput teh hangat. Sudah tersedia makanan seperti tempe, tahu, ikan, dan telur di atas meja kayu itu. ((Tribunnews.com/Dennis Destryawan))

"Bahwa beliau baru saja telah memanggil seluruh staf khusus yang sudah mendapatkan surat keputusan dari Presiden," kata Masduki Baidlowi.

"Ada 8 orang staf khusus itu dengan bidang-bidang masing-masing yang sesuai dengan nomenklatur yang sesuai dengan peraturan sebelumnya yaitu mulai dari wapres Jusuf Kalla disaat menjabat," kata Masduki.

Staf khusus wakil presiden didominasi dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) dari berbagai latar belakang.

Baca: 5 Figur Publik Ini Pernah Tak Akui Anak Kandung Sendiri, bahkan Ada yang Tak Mau Ketemu sejak Lahir

Baca: Polisi Temukan Pesan Terakhir yang Ditulis Goo Hara sebelum Meninggal, Ini yang Diungkap Penyidik

Wakil Presiden Maruf Amin didampingi ibu negara Wury Maruf Amin di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, untuk bersiap ke Pangkalan Udara TNI AU Adi Sucipto, Yogyakarta, Minggu (24/11/2019). (Dok Setwapres)

Adapun kedelapan orang staf khusus yang akan membantu Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam 5 tahun mendatang antara lain:

1. Mohamad Nasir, mantan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi sebagai Staf Khusus Wapres yang membidangi urusan Reformasi dan Birokrasi

2. Satya Arinanto, staf khusus sejak era Wapres Jusuf Kalla yang akan membidangi masalah hukum

3. Sukriansyah S Latief, mantan staf khusus Kementerian Pertanian sebagai Staf Khusus Wapres bidang Infrastruktur dan Investasi

4. Lukmanul Hakim, Direktur LPPOM Majelis Ulama Indonesia (MUI), sebagai Staf Khusus Wapres bidang Ekonomi dan Keuangan

5. Muhammad Imam Aziz, Ketua Harian PBNU sebagai Staf Khusus Wapres bidang Penanggulangan Kemiskinan dan Otonomi Daerah, yang akan menangani pemberdayaan masyarakat, masalah kemiskinan, isu-isu HAM

6. Robikin Emhas, Ketua Harian PBNU sebagai Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Antarlembaga

7. Masduki Baidlowi, Staf Khusus bidang Komunikasi dan Informasi

8. Masykuri Abdillah, Guru Besar Hukum Islam UIN Jakarta sebagai Staf Khusus Wapres bidang Umum.

Baca: Stafsus Presiden Baru: Disebut Anak Magang, Kerja Seminggu Sekali, hingga tanpa Tugas Spesifik

Baca: Jadi Staf Khusus Presiden, Inilah Deretan Prestasi Gracia Billy Mambrasar Pencetus “Kitong Bisa”

Presiden Joko Widodo memperkenalkan 7 orang yang menjadi staf khususnya. Pengumuman itu dilakukan di beranda Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (12/11/2019).(KOMPAS.com/Ihsanuddin) (KOMPAS.com/Ihsanuddin)


Tak Ada Intervensi Jokowi

Wakil Presiden Maruf Amin resmi menunjuk delapan staf khusus.

Juru bicara wapres, Masduki Baidlowi menuturkan, Presiden Jokowi tak ikut campur tangan dalam penunjukannya.

"Tidak, presiden sepenuhnya memberikan kewenangan soal (penunjukan staf khusus) kepada wakil presiden," kata Masduki di Kantor Wapres RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2019).

Halaman
12


Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi

Berita Populer