Secara mengejutkan, Jorge Lorenzo mengatakan bahwa MotoGP Valencia akhir pekan ini (15-17/11) akan jadi balapan terakhir di MotoGP.
"Saya di sini untuk memberikan pengumuman kalau ini (MotoGP Valencia) akan menjadi balapan terakhir saya di MotoGP," ujar Jorge Lorenzo dilansir OtoRace.id dari live jumpa pers.
"Saya akan pensiun sebagai pembalap profesional. Semua dimulai sejak saya berusia 3 tahun. Semua dedikasi saya berikan kepada orang yang mendukung saya," imbuhnya.
Dalam kondisi haru, pernyataan Jorge Lorenzo itu disaksikan langsung ibu dan ayahnya yang datang di konferensi pers tersebut.
Selain itu, Jorge Lorenzo juga kecewa dengan kondisi fisiknya yang tidak begitu baik lebih dari separuh musim ini dan tidak dapat memberikan yang terbaik untuk Honda.
"Saya yakin memberikan kekecewaan kepada Honda dan saya yakin kalau mereka akan menemukan pembalap pengganti yang lebih baik," kata peraih tiga gelar juara MotoGP tersebut.
Tapi secara pribadi, saya berterima kasih kepada Honda yang memberikan saya pelajaran. Karena dalam karier saya banyak pelajaran yang saya ambil," tambahnya.
"Sembilan tahun di Yamaha adalah yang terbaik, lalu dua tahun bersama Ducati membuat saya kembali belajar banyak dan sekarang di Honda saya merasakan batas dari kemampuan saya," lanjut pembalap berjuluk 'Por Fuera' itu.
Pada penghujung konfrensi persnya, Jorge Lorenzo pun menyebutkan semua orang yang berpengaruh dalam kariernya.
Mulai dari Lin Jarvis dari Yamaha, Gigi Dall'igna & Paolo Ciabatti dari Ducati, juga semua kru dan manajer dari Honda Racing Corporation (HRC).
Sementara itu Alberto Puig, Manager Tim Repsol Honda, mengaku sedih atas keputusan pensiun Jorge Lorenzo dari MotoGP.
Puig mengaku Jorge Lorenzo mengambil keputusan yang sangat berani.
"Saya minta maaf karena tak bisa menolongnya," kata Puig.
Pria yang juga mengentaskan karier Dani Pedrosa ini mengatakan, awalnya Repsol Honda memutuskan merekrut Lorenzo karena ingin menciptakan dream team di tim tersebut.
Beberapa pembalap turut berkomentar mengenai keputusan pensiun Jorge Lorenzo.
Satu di antaranya adalah rekan setimnya saat di Yamaha, yakni Valentino Rossi.
Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo pernah bersama di Yamaha selama enam tahun (2008-2010 dan 2013-2016).
"Menurut saya Jorge adalah salah satu pembalap MotoGP paling penting di era modern, dan kita akan kehilangan sosoknya,"
"Jorge merupakan pembalap yang hebat, dia sering membuat saya terkesan dengan kecepatannya, konsentrasinya, dan selama balapan di MotoGP ia selalu sangat kuat," ungkap Valentino Rossi dikutip dari Motorplus-online.com yang mengutip Crash.net.
The Doctor bahkan menyebut Jorge Lorenzo sebagai satu di antara rival terbaiknya selama ini.
"Untuk saya sudah jelas Jorge Lorenzo merupakan rival terbaik selama karir balapan saya," tambah Valentino Rossi.