Suami salah satu korban, RF (45) mendatangi rumah pelaku .
RF yang mendapat informasi dari media sosial setelah mengunggah foto pelaku yang berhasil difoto sang istri.
Tak sedikit yang mengaku telah menjadi korban teror sperma.
"Ternyata korbannya banyak dan kejadiannya sama," ungkapnya, Sabtu (16/11/2019), dikutip dari Kompas.com.
Pelaku kerap berulah
Dari pengakuan warga sekitar, pelaku pelemparan sperma itu memang kerap berulah.
Ia berkelakuan tidak baik sehingga sering membuat masalah.
Warga sekitar jarang bersosialisasi dengan pelaku karena dia kerap berbuat onar.
"Di lingkungannya dia juga dijauhi karena dikenal sering berulah," kata RF.
(Damanhuri/Vivi Febrianty/TribunnewsBogor.com/Kompas.com, Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas)