Jika Kawasaki Ninja H2R Diberi Sayap, Apakah Motor Ini Bisa Terbang? Ini Penjelasannya

Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Kawsaki Ninja H2R dengan sayap

Pada 30 September 2014 di Intermot Motorcycle Trade Show, Kawasaki mengumumkan bahwa akan ada versi track dari H2, yakni H2R.

Superbike ini diperlihatkan pertama kali di Amerika Utara dalam AIMExpo di Orlando, Florida pada Oktober 2014.

Kawasaki mengonfirmasikan bahwa H2R akan memiliki daya 300 hp, lebih besar 50 persen dari pesaing terdekatnya, yakni BMW S1000RR.

H2R dirilis pada 2015 dan mendapat pemutakhiran pada 2017.

Dua tahun kemudian ada pemutakhiran lagi, H2R mendapat filter, intake chamber dan panel baru

Desain

Ninja H2R menggunakan rangka bertipe trellis karena dianggap stabil pada kecepatan tinggi.

Fairing H2R menggunakan bahan serat karbon dan memiliki sudut-sudut tajam di sisi depan dan belakang.

Fairing ini tidak menutupi seluruh bagian, blok mesinnya dibiarkan terbuka.

Pada sisi depan terdapat dua Intake Air System (lubang angin) untuk membelah angin dan mendinginkan motor ketika melaju.

Pada bagian belakang terdapat stop lamp dan sepatbor menggantung, terlihat memiliki desain meruncing.

Superbike ini memiliki kubikasi 998 cc, empat silinder segaris, dan dua camshaft (DOHC)

Daya maksimalnya adalah 310 ps dan 326 ps pada 14.000 rpm (dengan ram air) dan torsi maksimal 165 nm pada 12.500 rpm.

Baca: Kawasaki Ninja H2R

Berikut spesifikasinya:

·         Kubikasi: 998 cc

·         Daya maksimal: 310 ps dan 326 ps @ 14.000 rpm

·         Torsi maksimal: 165 nm @ 12.5000

·         Jumlah silinder: 4

·         Jumlah gear: 6

·         Tinggi jok: 830 cm

Halaman
123


Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
BERITA TERKAIT

Berita Populer