Sekelompok Orang Bawa Sajam di Pelabuhan Penajam, Kapolda Turun Tangan, Ternyata Ini Penyebabnya

Penulis: Abdurrahman Al Farid
Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. Suasana Pelabuhan Penajam Paser Utara yang ramai pengunjung jelang lebaran 2019, Minggu (26/5/2019).

Sekitar 15.30 wita kelompok massa terus bertambah.

Mengetahui situasi semakin memanas, Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto langsung menuju lokasi. Kapolda Irjen Pol Priyo Widyanto pun mengambil alih komando penertiban massa.

"Saat ini situasi sudah terkendali," ucapnya.

Kapolres PPU AKBP Sabil Umar didampingi Kasat Reskrim AKP Dian Puspitosari saat memberikan keterangan soal kasus penikaman di pantai nipah-nipah. Rabu, (9/10/2019) (TRIBUNKALTIM.CO/ ARIS JONI)

Penyebab

Diduga kericuhan ini terkait dengan peristiwa penikaman yang terjadi di Pantai Nipah-nipah, Penajam, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur atau kaltim.

Peristiwa penikaman terhadap dua pemuda yakni Rian (18) dan Chandra (19) di Pantai Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara kini tengah ditangani Sat Reskrim Polres Penajam Paser Utara.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (9/10/2019) sekitar pukul 23.00 Wita di Pantai Nipah-Nipah.

Saat kejadian, usai melakukan penikaman, pelaku melarikan diri ke Kota Balikpapan dan langsung dilakukan pengejaran oleh personel sat Reskrim Polres Balikpapan.

Kapolres PPU, AKBP Sabil Umar melalui Kasat Reskrim AKP Dian Puspitosari membenarkan kejadian penikaman terhadap dua pemuda yang mengakibatkan satu korban yakni Chandra meninggal dunia dan satu korban lainnya yaitu Rian mengalami luka berat.

"Iya benar, semalam ada penikaman di Pantai Nipah-Nipah, tapi sudah kita tangani," ujar Dian, Kamis (10/10/2019), dikutip TribunnewsWiki dari TribunKaltim.

Saat ini ucap dia, pihaknya telah mengamankan tiga orang yang diduga terlibat dalam kasus penikaman tersebut.

Hanya saja cuma satu orang yang melakukan penikaman tersebut dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan.

"Ada tiga orang yang kita amankan setelah mereka kabur ke Balikpapan.

Tapi masih kita periksa, hanya satu saja pelaku penikamannya yang lain kita kenakan pasal pembawaan senjata tajam," tuturnya.

Dari hasil pengecekan kondisi korban, pada tubuh korban bernama Rian terdapat satu luka tusuk di bagian pinggang sebelah kiri.

Namun kondisi korban masih sadar.

Sedangkan, ditubuh Chandra terdapat satu luka tusukan dibagian perut yang menyebabkan korban meninggal dunia.

Tiga orang yang diduga pelaku saat diamankan kepolisian setelah kabur ke kota Balikpapan. (HO/Polsek Penajam)

Diketahui, kronologis kejadian, pada hari Rabu (9/10/2019) sore hari saat terlapor yang saat ini sedang dalam lidik.

Korban selesai bermain bola di lapangan futsal yang terletak di Kilometer 3,5 Kelurahan Penajam Kecamatan Penajam.

Saat korban hendak pulang menggunakan sepeda motor yang dikendarainya, koban memainkan gas atau mengopel gas sepeda motor.

Halaman
123


Penulis: Abdurrahman Al Farid
Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer