Kandungan kalium dalam mentimun dipercaya dapat membantu menurunkan tekanan darah dalam tubuh.
Kalium berfungsi sebagai pengatur jumlah kadar garam pada ginjal.
Bagi penderita hipertensi, biasanya terdapat kadar sodium yang terlalu tinggi dalam tubuh.
Tingginya kadar sodium menyebabkan kadar air dalam tubuh menjadi tidak seimbang.
Ketidakseimbangan inilah yang memicu meningkatnya tekanan darah.
Oleh karena itu, dengan mengonsumsi air mentimun dapat membantu menyeimbangkan kadar sodium pada ginjal.
Air mentimun dapat membantu mengurangi kadar kalori dalam tubuh.
Menurut doktersehat.com, rasa lapar dalam tubuh tidak selalu berkaitan dengan asupan makanan yang kurang.
Bisa jadi kondisi ini menandakan bahwa tubuh sedang kekurangan cairan.
Meminum air mentimun atau jus mentimun dapat membantu kamu agar lebih kenyang dengan asupan kalori rendah.
Kandungan B5 dalam mentimun sangat bermanfaat bagi kesehatan kulit.
Vitamin B5 sering kali digunakan untuk mengurangi jerawat.
Jika kamu memiliki masalah jerawat dengan kulit wajahmu, maka menggunakan mentimun sebagai masker bisa mengurangi jerawat.
Mentimun memiliki sifat diuretik atau dapat memicu produksi air seni.
Dengan mengonsumsi mentimun maka akan mendorong tubuh untuk mengeluarkan bakteri, racun, dan sisa metabolisme melalui urine.
Cara ini dikenal dengan detoksifikasi.
Tubuh akan menjadi lebih segar karena bersih dari berbagai racun berbahaya.