Dalam putusan tersebut, MK menolak semua gugatan yang diajukan Tim Hukum Prabowo-Sandi.
Putusan ini disepakati oleh sembilan hakim MA tanpa ada perbedaan yang membuat Jokowi-Ma'ruf menjadi Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024.
Terkait putusan tersebut, sederet tokoh politik Indonesia memberikan tanggapannya.
Mulai dari Jokowi-Ma'ruf, Megawati Soekarnoputri hingga juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Dahnil Anzar Simanjutak.
Berikut ulasan lengkapnya yang dihimpun Tribunnewswiki.com dari berbagai sumber:
Baca: Terkait Putusan MK, Maruf Amin: Kita Satu, Kita adalah Indonesia
Jokowi memberikan tanggapannya via akun Instagram pada Jumat (28/6/2019).
Akun Instagram @jokowi mengunggah foto Jokowi dan Ma'ruf Amin yang berbalut busana putih berlatar pesawat kepresidenan.
Tampak, Jokowi yang berdiri di sisi Ma'ruf Amin tengah berpidato.
Dari caption yang tertulis, potret tersebut diambil sesaat sebelum Jokowi bertolak ke Osaka, Jepang untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi G20 pada Kamis (27/6/2019) malam.
"Sebelum bertolak menuju Jepang untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Osaka semalam, saya mendengar putusan Mahkamah Konstitusi terkait perselisihan hasil Pemilihan Umum 2019," tulisnya.
Putusan Mahkamah Konstitusi sekaligus sebagai tanda bahwa pesta demokrasi di Indonesia yang berlangsung selama beberap bulan terakhir telah usai.
"Dengan demikian, proses pesta demokrasi yang telah berlangsung dalam beberapa bulan terakhir telah usai," lanjutnya.
Terkait hal tersebut, Jokowi mengajak seluruh rakyat kembali bersatu untuk membangun dan memajukan Indonesia bersama.
"Saya mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu kembali bersama-sama membangun Indonesia, bersama-sama memajukan negara kita Indonesia, Tanah Air kita tercinta," pintanya.
Melalui postingannya itu, Jokowi juga menegaskan tak ada lagi blok 01 ataupun 02, yang ada kini hanyalah persatuan Indonesia.
"Tidak ada lagi 01 dan 02, yang ada hanyalah persatuan Indonesia, rakyat Indonesia yang saling menghargai dan saling menghormati," tegasnya.
Tak hanya itu, ia pun memastikan presiden dan wakil presiden terpilih adalah milik seluruh rakyat Indonesia.
"Dan saya hendak memastikan bahwa presiden dan wakil presiden terpilih adalah presiden dan wakil presiden bagi seluruh rakyat Indonesia," pungkasnya.