lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 akan segera dibuka pada bulan Agustus ini.
Proses pendaftaran CPNS dan PPPK terbuka bagi lulusan baru hingga yang berpengalaman.
Namun, sebelum mendaftar, penting untuk memahami beberapa faktor yang dapat mengakibatkan kegagalan dalam seleksi.
Jika tidak lolos seleksi, maka kesempatan mendaftar CPNS maupun PPPK harus menunggu hingga tahun berikutnya.
Perlu diketahui, pelamar hanya dapat mendaftar untuk satu formasi saja.
Jika memilih mendaftar CPNS, maka tidak dapat mendaftar PPPK, begitu pula sebaliknya.
Berikut ini adalah rangkuman dari Kompas.com mengenai penyebab umum kegagalan dalam seleksi administrasi CPNS dan PPPK 2024:
8 Penyebab Gagal Lolos CPNS dan PPPK 2024
1. Berkas Tidak Lengkap
Banyak peserta yang tidak lolos pada tahap seleksi administrasi karena berkas yang dibutuhkan tidak lengkap atau tidak sesuai.
Oleh karena itu, pelamar harus memastikan semua dokumen yang diperlukan telah dilengkapi dengan benar, seperti sertifikat TOEFL yang valid dan hasil scan dokumen seperti ijazah dan transkrip nilai yang jelas.
2. Mendaftar Tidak Sesuai Kualifikasi
Setiap instansi memiliki persyaratan yang berbeda, termasuk batas usia, kualifikasi pendidikan, dan pengalaman kerja.
Jika pelamar tidak memenuhi persyaratan yang diminta, maka akan otomatis gagal melanjutkan ke tahap seleksi berikutnya.
3. Salah Upload Dokumen
Meski berkas sudah lengkap, jika salah dalam mengunggah dokumen, hal ini dapat berakibat fatal.
Pastikan untuk memeriksa ulang apakah dokumen yang diunggah sudah benar.
4. Tidak Memperhatikan Batas Usia
Beberapa posisi CPNS dan PPPK memiliki batas usia tertentu.
Jangan hanya melihat kuota dan jurusan yang dibutuhkan, tetapi pastikan usia memenuhi syarat.
5. Tidak Mematuhi Batas Waktu Pendaftaran
Setiap instansi memiliki jadwal pendaftaran yang ketat.
Keterlambatan dalam mengumpulkan berkas pendaftaran dapat menyebabkan gugurnya pelamar dalam seleksi.
Sebaiknya, kirim berkas jauh sebelum batas waktu yang ditentukan.
6. Tidak Memperhatikan Penggunaan Materai
Beberapa berkas memerlukan materai elektronik atau e-materai.
Jika posisi yang didaftar memerlukan e-materai, maka pastikan untuk membelinya dari merchant resmi.
Penggunaan materai fisik pada berkas yang membutuhkan e-materai bisa menyebabkan kegagalan.
7. Warna Background Foto
Aturan untuk foto diri dalam pendaftaran CPNS dan PPPK adalah dengan background polos berwarna merah.
Hindari penggunaan background dengan dua warna atau motif.
8. Tidak Memperhatikan Pengumuman Resmi
Pengumuman resmi terkait CPNS dan PPPK diumumkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Formasi dan persyaratan diumumkan oleh masing-masing kementerian, lembaga, badan, dan Pemda.
9. Surat Lamaran Tidak Sesuai Format
Beberapa instansi mengharuskan surat lamaran yang ditulis tangan atau diketik sesuai format yang ditentukan.
Pastikan untuk mengikuti contoh yang disediakan oleh masing-masing instansi dan jangan membuat surat lamaran sendiri.
Itulah delapan penyebab yang dapat mengakibatkan kegagalan dalam seleksi administrasi CPNS dan PPPK 2024.
Pastikan untuk memperhatikan detail dan persyaratan yang ditetapkan agar dapat lolos seleksi.
Cara Cek Lowongan CPNS 2024 di SSCASN
Pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini dijadwalkan berlangsung dari 20 Agustus hingga 6 September 2024.
Menurut rilis resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), pendaftaran dilakukan secara online melalui portal Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) di https://sscasn.bkn.go.id.
Calon pelamar dapat memeriksa lowongan CPNS 2024 yang tersedia melalui portal SSCASN dengan menggunakan fitur ASN Karier.
Bagaimana cara memeriksa lowongan CPNS 2024 di SSCASN?
Dalam daftar lowongan CPNS di SSCASN, akan tersedia informasi mengenai jabatan, instansi, jumlah formasi yang dibutuhkan, hingga besaran penghasilan yang akan diterima.
Berikut adalah langkah-langkah untuk memeriksa lowongan CPNS 2024 secara online melalui laman SSCASN:
1. Akses laman https://sscasn.bkn.go.id
2. Pada halaman awal, akan muncul Portal ASN Karier
3. Masukkan tingkat pendidikan, diisi dengan jenjang pendidikan terakhir Anda
4. Pilih jurusan pendidikan
5. Masukkan nama instansi yang ingin Anda lamar
6. Isikan Jenis Pengadaan, dan pilih CPNS
7. Setelah itu, klik tombol 'Cari'.
Sistem SSCASN kemudian akan menampilkan daftar lowongan CPNS 2024 sesuai dengan data yang telah Anda masukkan.
Namun, perlu diketahui bahwa hingga saat ini portal SSCASN belum dapat diakses oleh publik, sehingga data lowongan CPNS 2024 belum tersedia.
Data lowongan CPNS 2024 yang dibuka akan muncul setelah pemerintah resmi mengumumkan pembukaan seleksi CASN tahun ini.
Sebagai tambahan informasi, pengecekan formasi CPNS 2024 juga dapat dilakukan melalui laman resmi masing-masing kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang membuka lowongan CPNS 2024.
Cara Buat Akun CPNS 2024
Rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 telah diumumkan oleh Badan Kepegawaian Negara atau BKN.
Pendaftaran CPNS 2024 dibuka pada 20 Agustus hingga 6 September 2024 mendatang.
Sebelum mendaftar CPNS 2024, pelamar wajib membuat akun terlebih dahulu.
Pembuatan akun dilakukan melalui Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN).
Kemudian mengisi biodata dengan mengunggah dokumen yang dibutuhkan untuk melamar instansi yang dituju.
Namun, sebelum mendaftar pastikan pelamar memenuhi persyaratan CPNS 2024.
Berikut adalah syarat serta cara buat akun CPNS 2024.
Syarat Umum CPNS 2024
• Warga Negara Indonesia (WNI)
• Minimal usia 18 tahun dan maksimal 35 tahun
• Usia paling rendah 20 tahun dan paling tinggi 1 tahun sebelum batas usia tertentu pada jabatan yang akan dilamar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan pada saat melamar PPPK.
• Sehat jasmani dan rohani sesuai dengan persyaratan Jabatan yang dilamar.
• Tidak mengonsumsi/menggunakan narkotika, psikotropika, prekursor dan zat adiktif lainnya.
• Berkelakuan baik dan tidak pernah dipidana dengan pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana dengan pidana penjara 2 tahun atau lebih.
• Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS, PPPK, prajurit TNI, anggota POLRI, atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta.
• Tidak berkedudukan sebagai calon PNS, PNS, prajurit TNI, atau anggota POLRI.
• Tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik atau terlibat politik praktis.
• Memiliki kualifikasi pendidikan sesuai dengan persyaratan jabatan.
Baca: 7 Dokumen Wajib CPNS 2024 untuk Pelamar Lulusan SMA sampai S1
Cara Buat Akun SSCASN
1. Akses portal sscasn.bkn.go.id
2. Buka menu SSCASN, lalu klik buat akun
3. Masukan data identitas diri dengan lengkap dan benar, masukan captcha klik lanjutkan
4. Masukan data pribadi sesuai yang ada, upload foto KTP, lakukan swafoto melalui fitur yang disediakan di halaman tersebut, masukan password, jawaban pengaman, lalu masukan captcha dan klik lanjutkan
5. Cek ulang data, bila ada yang salah klik kembali untuk mengubah data. Jika data sudah benar, klik proses pendaftaran akun
6. Setelah pendaftaran selesai, pendaftar mencetak kartu informasi akun dengan mengklik cetak informasi pendaftaran
7. Lalu log in, dengan mengklik Lanjutkan Log In Pendaftaran
Log In dan Isi Data SSCASN
1. Log in di laman sscasn.bkn.go.id dengan memasukan NIK dan password sesuai dengan yang telah dimasukan sebelumnya
2. Kemudian muncul halaman pengisian biodata, masukan biodata sesuai ketentuan yang tertera
3. Jika semua terisi, klik captcha dan klik Selanjutnya
4. Pilih seleksi yang diinginkan, contoh bila Anda adalah eks THK-II pilih IYA dan masukan nomor peserta, kemudian klik Selanjutnya
5. Pilih instansi dan jenis formasi kemudian klik Pilih
6. Isi data pendidikan seperti Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), nomor ijazah, tahun lulus, nama universitas dan sebagainya, ketik captcha, klik Selanjutnya.
Baca: Jadwal Lengkap Seleksi CPNS 2024, Lengkap dengan Link Formasi Pendaftaran
Cara Unggah Dokumen
1. Unggah dokumen yang diperlukan masing-masing instansi. Jika ada dokumen yang harus menggunakan e-materai klik cek akun e-materai
2. Bila belum punya akun e-materai, maka peserta harus meng-klik registrasi e-materai, masukan email, password baru dan konfirmasi password
3. Selanjutnya akan mendapatkan email aktivasi akun, klik aktivasi akun dan lakukan login akun e-materai. Setelah melakukan aktivasi, maka akan muncul jumlah saldo e-materai. Jika belum punya saldo, bisa melakukan pembelian e-materai di distributor Untuk dokumen yang sudah ada e-materai, klik unggah pdf yang sudah ada e-meterai.
4. Untuk dokumen yang belum terdapat e-materai klik unggah pdf yang belum ada e-meterai
5. Lalu klik file unggah pdf kemudian pilih dokumen yang akan diberikan e-materai. Letakan e-meterai sesuai ketentuan. Kemudian klik unggah e-meterai
6. Untuk dokumen yang tidak memerlukan e-meterai, klik unggah dan pilih dokumen
7. Klik menu Lihat untuk melihat dokumen yang telah diunggah. Jika sudah sesuai klik Selanjutnya
8. Cek dokumen yang sudah ada dengan centang checklist. Jika sudah ter-checklist semua klik Akhiri Proses Pendaftaran
9. Cetak kartu informasi akun dan kartu pendaftaran CASN. Selamat pendaftaran Anda telah selesai dilakukan.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/PUTRADI PAMUNGKAS)
