Viral Anak Kos Koleksi Sampah di Kamar, Kenali Gejala Penyebab, Gejala dan Dampak Hoarding Disorder

Wrganet dibuat heboh dengan sebuah video viral yang memperlihatkan seorang pemilik kos menggerebek dan mengusir penghuni. 


zoom-inlihat foto
tanda-kesepian-kronis-yang-bisa-ganggu-kesehatan-mental.jpg
shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi orang sedang mengalami masalah mental


Masalah penimbunan barang berkembang secara bertahap dan cenderung menjadi perilaku pribadi.

Anda mungkin tidak ingin keluarga, teman, atau pekerja perbaikan berada di rumah Anda.

Seringkali, kekacauan besar telah terjadi sebelum menarik perhatian orang lain.

Gejala gangguan menimbun barang dapat meliputi : 

  • Mendapatkan dan menyimpan terlalu banyak barang yang mungkin tidak dibutuhkan saat ini dan tidak memiliki ruang untuk menampungnya.
  • Kesulitan berkelanjutan dalam membuang atau berpisah dengan barang-barang Anda, terlepas dari nilai sebenarnya.
  • Merasa perlu menyimpan barang-barang ini dan merasa kesal saat harus membuangnya.
  • Menumpuk kekacauan sampai Anda tidak dapat menggunakan ruangan dengan semestinya.
  • Berusaha menjadi sempurna dan menghindari atau menunda keputusan.
  • Masalah dengan perencanaan dan pengorganisasian.

Akibat gangguan menimbun barang meliputi :

  • Tumpukan barang yang tidak teratur, seperti koran, pakaian, dokumen, buku, atau barang sentimental.
  • Barang-barang yang memenuhi dan mengacaukan ruang berjalan dan ruang keluarga Anda, sehingga ruangan tidak dapat digunakan sesuai fungsinya.
  • Penumpukan makanan atau sampah dalam jumlah besar dan tidak sehat.
  • Kesulitan atau masalah dalam menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain, dan hewan peliharaan di rumah Anda.
  • Konflik dengan orang lain yang mencoba mengurangi atau menghilangkan kekacauan dari rumah Anda.
  • Masalah hubungan, menghindari aktivitas sosial, dan masalah pekerjaan.
  • Kesulitan dalam mengorganisir barang dan kadang-kadang kehilangan barang penting di antara tumpukan barang yang berantakan.

Pada gangguan penimbunan, barang biasanya disimpan karena:

  • Anda yakin barang-barang ini unik atau akan dibutuhkan di masa mendatang.
  • Anda merasa terhubung secara emosional dengan barang-barang yang mengingatkan Anda pada masa-masa bahagia atau mewakili orang atau hewan peliharaan tercinta.
  • Anda merasa aman dan nyaman saat dikelilingi oleh barang-barang.
  • Anda tidak ingin menyia-nyiakan apa pun.

Gangguan menimbun barang berbeda dengan mengoleksi barang.

Orang yang memiliki koleksi, seperti perangko atau mobil mainan, dengan cermat mencari barang-barang tertentu, mengatur, dan memajang koleksi mereka.

Koleksi bisa saja besar, tetapi biasanya tidak berantakan dan tidak menyebabkan tekanan serta masalah fungsi yang merupakan bagian dari gangguan menimbun barang.

Jika Anda atau orang yang Anda kasihi memiliki gejala gangguan menimbun barang, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan atau penyedia layanan kesehatan mental yang memiliki keahlian dalam mendiagnosis dan menangani gangguan menimbun barang sesegera mungkin.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/PUTRADI PAMUNGKAS)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di


KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved