"Menjadi korban kelompok yang kejam," kata Rudiana.
Ia mengatakan tak tinggal diam dalam kasus Vina Cirebon.
Baca: Sekarang Jadi Jenderal, Ini Sosok Polisi yang Dulu Tangani Kasus Vina Cirebon, Adalah Indra Jafar
Rudiana mengakui turut campur dalam penyelidikan kasus Vina Cirebon.
"Saya tidak diam, saya terus berupaya dan bekerjsama dengan Reskirm, terbukti beberapa kami amankan dan sisanya sedang kami perjuangkan untuk dilakukan pengungkapan," kata Iptu Rudiana.
Pengacara pelaku, Titin Prilianti menceritakan fakta persidangan kasus Vina Cirebon.
Dalam fakta persidangan, Rudiana mengaku ditelepon oleh anggota Polsek Talun mengabari bahwa Eky dan Vina mengalami kecelakaan.
"Dia (Rudiana) datang ke rumah sakit dalam kondisi sudah meninggal," katanya.
Dua hari kemudian, kata Titin, Iptu Rudiana mendatangi Polsek Talun untuk melihat kondisi motor Eky.
"Dia merasa curiga kok motornya tidak terlalu rusak. Tanggal 30 dia menelusuri jatuhnya anak itu 500 meter arah maju, 500 meter arah mundur tepat di Jalan Perjuanagna ada SMP 11, sekitar pukul 14," kata Titin.
Menurut Titin, dalam persidangan Rudiana mengaku bertemu Aep dan Dede, karyawan di tempat cuci mobil.
"Ada gak yang kejar-kejaran waktu malam minggu, oh iya saya lihat ada yang kejar, salah satunya ada tensoplas (di dahi) orang yang negejar itu," katanya.
Baca: Mengintip Lokasi TKP Pembunuhan Vina Cirebon Dulu 2016 vs Sekarang, Sering Terjadi Hal Mistis?
Pada Rudiana, Aep menginformasikan orang tersebut biasa nongkrong di dekat lokasi Vina tewas.
"Biasanya ngumpul di situ, Aep menyatakan itu," kata Titin.
3 jam bersama, Aep dan Dede menelepon Rudiana memberi kabar orang yang dimaksud sudah berkumpul.
"Datang langsung ditangkap 7 orang itu. Tidak paka surat penangkapan. Hanya mengkomunikasian ditangkap dibawa ke Polres Cirebon Kota," katanya.
Iptu Rudiana kata Titin, mengaku menangkap pelaku kasus Vina bersama 4 orang anggota Unit Narkoba.
"Dan anak buahnya. Kanit Narkoba, ada 4 orang yang ditelepon menangkap 7 orang itu," katanya.
Berdasar kesaksian dalam persidangan, Rudiana mengaku curiga atas kematian Eky karena instingnya.
"Keterang saksi pak Rudiana mengecek sebagai polisi insting saya ini anak meninggal tidak wajar, apalagi melihat kondisi motornya itu tidak parah tapi dua orang itu meninggal," katanya.
Baca: Tampang 11 Anggota Geng Motor yang Bunuh-Perkosa Vina Cirebon, Polisi Masih Cari 3 Buronan
Selain itu Rudiana menyambungkan masalah Eky dengan kasus Vina Cirebon.