TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sebuah fakta terbaru meninggalnya Fitria Wulandari dibongkar oleh ayah kandung korban, Iwan Irawan (43).
Fakta tersebut menjadi pemecah teka-teki apakah Wulan dibunuh di ruko kosong itu atau bukan.
Diketahui Fitria Wulandari dibunuh oleh kekasihnya yang bernama Alung.
Hingga kemudian jasadnya ditemukan di ruko kosong yang berlokasi di Jalan Dr Semeru, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
Namun kata Iwan, informasi yang didapat dari polisi, jika Wulan kemungkinan sudah tewas disebuah penginapan kawasan Jalan Soleh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor atau sebelum jasadnya dibawa ke ruko tersebut.
"Itu (penginapannya) di Tanah Sareal masuknya. Itu malam itu juga (kamis) Mungkin pembunuhannya dilakuin di situ," kata Iwan kepada TribunnewsBogor.com saat dijumpai di kediamannya, Senin (4/12/2023).
Saat itu, kedatangan dari Wulan serta Alung, kekasihnya memang terekam kamera CCTV.
Kata Iwan, dari CCTV penginapan itu, anak beserta kekasihnya ini datang sekitar pukul 22.30 WIB.
Keduanya datang sesudah pergi nongkrong bersama.
"Nah dipenginapan ini ada CCTV pas si Alung sama anak saya dateng. Tapi pas diluar. Kalau di dalamnya gaada CCTV," tambah Iwan.
Baca: Mengenal Fitria Wulandari, Gadis Cantik yang Dibunuh Pacar di Ruko Kosong di Bogor, Profesi Karyawan
Baca: Siasat Licik DNA, Diam-diam Susun Rencana Rebut Suami Atasan saat Istri Sah Hamil
Keyakinan Iwan bahwa anaknya sudah tewas di penginapan diperkuat dengan temuan barang bukti hasil olah TKP pihak kepolisian.
Pihak kepolisian, sambung Iwan, menemukan sprei penginapan yang dibuang oleh Alung di Kawasan Cimanggu.
"Jadi saya dikasih tau sama kepolisian nemuin sprei. Itu penuh ama darah karena itu (sprei) ternyata digunakan oleh Alung buat ngebungkus anak saya kan," ungkap Iwan.
Beberapa orang yang berada di penginapan itu, sambung Iwan, mengaku melihat Alung sedang menggotong jasad anaknya yang dibungkus menggunakan sprei.
"Berarti posisinya ada di penginapan kan penganiayaannya. Nah terus waktu ngegotong dari penginapan ini ada saksi dari penginapan yang melihat," tambahnya.
Baca: Isi Chat Palsu Alung Setelah Bunuh Pacarnya, Diketik Pelaku untuk Bohongi Keluarga Korban dan Teman
Usai menggotong jasad Wulan serta membuang sprei berdarah itu dikawasan Cimanggu, Alung pun bergegas membawa jasad Wulan.
Saat itu, ternyata Alung tidak langsung menyimpannya di ruko Semeru melainkan membawa ke daerah dekat rumah Wulan.
"Nah terus katanya sempat dianterin ke sini (deket rumah). Itu posisinya sudah gaada nyawanya. Ya saat itu jam 1 an malah lah. Udah masuk Jumat. Itu dimotor bertiga. Alung, anak saya, sama temennya Alung," ungkap Iwan.
Namun, jasad Wulan ini tak jadi diantarkan oleh Alung ke rumahnya.
Alung pun putar balik dan menyimpan jasad pacarnya di ruko tersebut.