TRIBUNNEWSWIKI.COM - Setelah Michelle Ashley viral karena berani speak up terkait pelecehan seksual yang diterimanya, kini ia sering diundang ke berbagai podcast.
Namanya pun kini makin dikenal banyak orang.
Dalam postingan terbaru di Intagramnya, ia menuliskan "women support women".
Postingan tersebut diduga ia tujukan kepada ibunya, Pinkan Mambo yang kala itu lebih membela mantan suaminya Steve Wantania.
Padahal kala itu jelas-jelas Steve Wantania telah melecehkan putrinya sendiri, Michelle Ashley.
Sontak postingan di Instagramnya tersebut menuai banyak komentar dari netizen.
Netizen pun ramai-ramai berkomentar untuk memberikan dukungannya.
@arheta: I'm so sorry for what you've been through. It must be really hard to even put a smile on your face. But keep your head up high. We never know what beautiful things coming for you in the future. Keep strong as you are... A strong woman!
@angiesramz: semangat anak hebat
@estimunfangatii: Peluk jauh sayang
@juanita_putry: Semangat michele
@nofitafatmawati: Peluk erat dari jauh dari aku ibu 4 anak.. Michelle.. you are valuable, you are loved by many
Baca: Organ Intim Michelle Ashley Anak Pinkan Mambo Luka Akibat Dilecehkan Papa Tirinya, MA Alami Trauma
Diketahui Michelle Ashley dilecehkan oleh papa tirinya, Steve Wantania.
Hal itu terungkap usai MA berani speak up ke media tentang kisah hidupnya.
Lima tahun bungkam dan memendam kepiluan sendiri, MA kini berani membongkar kekejian ayah tirinya, yakni suami sah dari Pinkan Mambo.
Diakui MA dalam konten Youtube Denny Sumargo, ia telah mengalami pelecehan seksual dan pencabulan oleh ayah tiri sejak usia 12 tahun.
"Di usia 12 tahun, tahun 2018 sampai 2021. Tapi itu ada selingan waktu, lima bulan kejadian aku speak up, mereka (Pinkan dan Steve) ada masalah besar, dia keluar dari rumah setahun. Lalu dia balik lagi ke rumah (Steve). Aku kira enggak bakal kejadian lagi karena mami udah tahu, tapi (Steve tetap melakukan pelecehan lagi)," ungkap MA dikutip TribunnewsBogor.com pada Senin (31/7/2023).
"Lebih dari sentuh, lebih ke badan aku dan salah satu detailnya aku ditarik tangannya ke alat kelaminnya. Pasti trauma dan masih ketanam sampai sekarang," sambungnya.
Terkait detail pelecehan yang dialaminya, MA enggan blak-blakan.
Sebab masih ada trauma besar di diri remaja yang belum memiliki KTP tersebut.