TRIBUNNEWSWIKI.COM - Seorang suami bernama Nyana (62) asal Kecamatan Banjar Agung, Tulangbawang, Lampung, tega menghabisi sang istri Yuminatun (48).
Pembunuhan tersebut terungkap saat anak korban menemukan jenazah Yuminatun atau Yuyun, Sabtu (27/5/2023) sekitar pukul 18.30 WIB.
Kala itu, anak korban datang dari Kecamatan Rawa Pitu menggunakan sepeda motor menuju Kampung Tunggal Warga guna menemui ibunya.
Setibanya di rumah, ang anak mencoba mengetuk pintu bagian depan rumah, namun tidak ada respons.
Karena tidak ada respons, sang anak mencoba pergi melalui pintu bagian samping belakang rumah korban.
Untuk posisi pintu samping korban dalam keadaan tertutup, namun tidak terkunci.
Melihat kondisi pintu tidak terkunci anak korban langsung mencoba masuk ke dalam rumah.
Baca: Pelaku Mutilasi Pria Bertato Naga di Solo-Sukoharjo Akui Gemetar saat Eksekusi Korban
Saat masuk, anak korban melihat Yuyun sudah dalam keadaan tengkurap tidak bernyawa dengan luka bacok di bagian perut samping kanan.
Melihat ibunya meninggal tak wajar, ia seketika histeris dan berteriak memanggil saksi Sumidi yang merupakan tetangga di depan rumah koran.
Melihat hal itu, Sumidi pun bergegas memanggil warga serta RT di lingkungan Kampung Tunggal Warga setempat untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.
Polisi pun bergerak cepat dan tak butuh lama untuk menangkap pelaku pembunuhan dukun pijat tersebut.
Baca: Terungkap Motif Pelaku Pembunuhan Mayat Dicor di Semarang: Sakit Hati Dapat Kekerasan dari Korban
Pelaku pembunuhan ternyata suami Yuminatun bernama Nyana.
Pelaku berhasil diamankan di kebun kopi wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan, Senin (29/5/2023).
“Pelaku Nyana membunuh istrinya di sebuah rumah di Kampung Tunggal Warga, Kecamatan Banjar Agung, Tulangbawang, Sabtu (27/5/2023) dan ditangkap pada Senin (29/5/2023) kemarin,” kata Kapolres Tulangbawang AKBP Jibrael Bata Awi dalam ekspose di Mapolres setempat, Selasa (30/5/2023), seperti dikutip dari Tribunnews.
Jibrael mengatakan pelaku tega melancarkan aksi keji tersebut karena sakit hati merasa dikhianati oleh istrinya.
Baca: Dosen UNS Diduga Lakukan KDRT terhadap Istri, Walikota Solo Beri Tanggapan
Karena korban ternyata telah menikah siri dengan pria lain.
"Korban sakit hati dikarenakan istrinya yang sudah lama ditinggal pergi kini memiliki lelaki lain," ungkapnya.
Menurut Kapolres, korban bersama lelaki tersebut sudah sah menikah secara siri.
"Korban sudah memiliki laki-laki lain dan sudah sah menikah secara siri," imbuhnya.
Ia menjelaskan Nyawa merupakan warga Kampung Panggung Mulyo, Kecamatan Rawa Pitu, Tulangbawang.
Baca: Bikin Geleng Kepala, Viral Polisi Tahan Wanita Korban KDRT Sang Suami, Ini Alasannya