TribunJateng.com/Iwan Arifianto
"Saya potong kepalanya karena sering memaki saya, mau motong mulut susah, potong tangan karena buat mukul saya, saya puas enggak nyesel," ungkap Husen.
Husen menyebut bekerja di tempat Irwan selama satu bulan.
Baca: Terungkap Motif Pelaku Pembunuhan Mayat Dicor di Semarang: Sakit Hati Dapat Kekerasan dari Korban
"Sebulan digaji Rp 2 juta, saya bulan ini sudah digaji," imbuhnya.
Husen mengaku tidak langsung menyerahkan diri ke kantor polisi usai membunuh Irwan agar polisi bekerja.
"Habis bunuh saya kabur ke Banjarnegara, enggak langsung ke polisi karena biar polisi kerja," katanya.
Husen diketahui bersembunyi beberapa hari di rumah temannya di Banjarnegara, sebelum akhirnya ditangkap polisi.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/PUAN)
ARTIKEL REKOMENDASI
KOMENTAR