lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Seorang penumpang pesawat ditangkap di Bandara Internasional Loga, Boston, Amerika Serikat, pada hari Minggu, (23/4/2023), karena membawa “sedotan vampir”.
Istilah sedotan vampir merujuk kepada sedotan yang terbuat dari logam dan digunakan ketika seseorang meminum smoothie dan minuman kental lainnya.
Namun, sedotan vampir berukuran cukup panjang dan ujungnya tajam sehingga bisa juga digunakan sebagai alat pertahanan diri. Selain itu, sedotan tersebut juga bisa digunakan untuk mengempeskan ban.
Adapun penumpang yang ditangkap itu bernama Arman Achutnam Nair (26 tahun). Menurut keterangan polisi, Nair dituding membawa “senjata berbahaya”.
Dikutip dari Yahoo News, senjata itu adalah sedotan vampir yang disimpan di dalam kopernya.
Setelah polisi diberi tahu oleh pihak bandara, sedotan yang terbuat dari titanium dan memiliki panjang 25 cm itu disita.
Baca: Peralatan Pembunuh Vampir Dilelang di Inggris, Tembus Rp235 Juta
Lembaga Keamanan Transportasi (TSA) tidak mengizinkan sedotan vampir dibawa saat penerbangan.
“ Ini sedotan vampir. Barang ini tidak diizinkan dibawa di ransel,” kata TSA melalui akun Twitter miliknya.
Nair yang membawa itu telah diinterogasi dan didakwa membawa benda terlarang. Dia menyerahkan uang jaminan dan akan menjalani sidang tanggal 30 Mei nanti.
Dikutip dari New York Post, Nair mengaku membeli sedotan itu dari Szabo Inc. yang menjual pisau, senjata, dan benda tajam lainnya.
Szabo menjual sedotan itu seharga $85 atau sekitar Rp1,2 juta. Dalam deskripsi barang, disebutkan bahwa sedotan vampir itu bisa digunakan untuk alat pertahanan diri.
Baca: Seperti dalam Film, Pesawat di Afsel Mendarat Darurat karena Ada Ular Kobra
“Dibuat di AS dengan titanium kelas 9, sedotan vampir ini benar-benar benda yang dibuat khusus,” demikian keterangan di laman Szabo.
“Sedotan vampir juga cukup panjang untuk meminum minuman dalam wadah panjang.”
“Didesain untuk pertahanan diri, sedotan vampir sangat keras dan cukup panjang untuk digunakan seperti belati.”
Szabo mengatakan sedotan buatannya adalah barang pesanan khusus dan baru bisa sampai ke tangan pembeli setelah empat minggu.
Baca: Pesawat Mendarat Darurat gara-gara Penumpang Berpura-pura Melahirkan
(Tribunnewswiki)
