Joe Biden Berpotensi Jadi Presiden AS Paling Tidak Populer yang Terpilih Kembali

Joe Biden diperkirakan akan kembali mengalahkan Donald Trump pada pilpres tahun depan.


zoom-inlihat foto
Joe-Biden-Covid-19.jpg
Twitter/POTUS
Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Gedung Putih, (21/7/2022). Joe Biden terkonfirmasi positif Covid-19.


TRIBUNNEWSWIKI.COM – Berdasarkan hasil jajak pendapat, Joe Biden berpotensi menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) paling tidak populer yang terpilih kembali.

Biden diperkirakan akan kembali mengalahkan Donald Trump pada pilpres tahun depan.

Menurut FiveThirtyEight, per 23 April, angka kepuasan terhadap Biden mencapai 42,3 persen. Angka itu meningkat sedikit dibandingkan pada musim panas 2022, yakni di bawah 40 persen. Pada awal kepemimpinannya, angka kepuasan Biden sempat mencapai 53 persen.

Dilansir dari Newsweek, (25/4/2023), dalam sejarah AS, para presiden yang memutuskan untuk maju kembali dan memiliki angka popularitas setidaknya 50 persen atau lebih bisa dengan mudah menang kembali. Presiden yang popularitasnya di bawah 50 persen biasanya akan gagal.

Sebagai contoh, angka popularitas Barack Obama berada di bawah 40 persen pada masa jabatan pertamanya. Namun, dia berhasil menang kembali dalam pilpres pada bulan November 2011 setelah angka kepuasan terhadap dia melonjak menjadi 52 persen menjelang pemilihan.

Baca: Biden Segera Umumkan Maju Lagi Jadi Capres AS, Kembali Lawan Trump?

Sementara itu, George H.W. Bush gagal menang kembali pada pilpres 1992 setelah angka kepuasan terhadap dia hanya 34 persen. Jimmy Carter juga mengalami nasib serupa pada pilpres 1980 karena popularitasnya hanya 37 persen.

Namun, ada pula pengecualian, salah satunya George W. Bush (putra George H.W. Bush) yang kembali menang tahun 2004. Padahal, popularitasnya hanya 48 persen.

Baca: Kini Didakwa, Donald Trump Dibela Banyak Simpatisan Partai Republik

Pada pilpres 2024, dua kandidat yang sama-sama tidak populer, yakni Biden dan Trump, diperkirakan akan bersaing.  Akan tetapi, hingga kini belum jelas siapa capres dari Partai Republik dan Partai Demokrat. Trump sudah resmi mengumumkan bakal maju. Biden Belum,.

Trump berhasil menang pada pilpres 2016 meski popularitasnya rendah. Sebanyak 61 persen pemiliha dilaporkan tidak menyukai Trump. Dia menjadi Presiden AS pertama yang berhasil menang kendati popularitasnya di bawah 40 persen.

Menurut data terbaru dari FiveThirtyEight, angka kepuasan terhadap Trump mencapai 38,6 persen per 20 Januari. Sebanyak 57,9 persen warga Amerika tidak puas kepada Trump. Angka ketidakpuasan itu merupakan yang terendah sejak Januari 2017.

Di sisi lain, sejumlah hasil jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa Biden akan mengalahkan Trump jika keduanya kembali maju tahun depan.

Baca: Ibu Negara AS Ungkap Joe Biden Siap Maju pada Pilpres 2024

(Tribunnewswiki)

Baca berita lain tentang Joe Biden di sini.

 





BERITATERKAIT
Ikuti kami di


KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved