TRIBUNNEWSWIKI.COM - Nama Brigjen Hendra Kurniawan ramai jadi pergunjingan publik usai dirinya diketahui mengantar jenazah Brigadir J ke Jambi pada 11 Juli 2022 lalu.
Tepatnya tiga hari setelah tewasnya Brigadir J di rumah dinas Eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo.
Pihak kepolisian mengatakan perjalanan Brigjen hendra Kurniawan ke Jambi menggunakan private jet adalah bagian dari pemeriksaan sidang komisi kode etik Polri (KKEP).
Irjen Dedi Prasetyo, selaku Kepala Divisi Humas, pada saat di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (23/9/2022), menjelaskan akan menyampaikan hasil sidang pemeriksaan jika sidang telah selesai.
Sebagai informasi, suami Seali Syah itu akan enjalani sidang etik pada pekan depan.
“Kemarin sudah saya sampaikan itu (soal Brigjen Hendra naik private jet) bagian dari pemeriksaan sidang kode etik. Nanti selesai digelar proses sidang kode etik akan disampaikan hasilnya,” jelas Dedi, dikutip dari Kompas.
Dedi tidak membeberkan lebih jauh namun ia mengatakan Polri beerja sesuai fakta hukum yang ada.
Baca: Isu Keterlibatan Kakak Asuh Ferdy Sambo dalam Kasus Brigadir J, Polri: Belum Terkonfirmasi
Baca: Permohonan Banding Ditolak, Pengacara Ferdy Sambo Akan Lakukan Upaya Hukum Lanjutan
Terkait kelakuan Brigjen Hendra yang naik jet pribadi tersebut juga disebut akan terungkap di persidangan.
“Itu urusan pribadi nanti akan kita akan buktikan di persidangan,” kata dia.
Sebelumnya telah diberitakan, perihal penggunaan jet pribadi oleh Brigjen Hendra Kurniawan ini pertama kali diungkap oleh Indonesia Police Watch (IPW).
Mengutip Kompas.com, Ketua IPW, Sugeng Teguh menduga, jet yang dipakai Hendra untuk bertolak ke Jambi itu berjenis Bomber 900 XP.
Bahkan, jet yang ditumpangi Hendra Kurniawan tersebut disebut-sebut terdaftar di San Marino, Eropa.
"Hendra Kurniawan dan rombongan berangkat ke Jambi menggunakan private jet jenis Bomber 900 XP dengan register penerbangan T7 yang teregister di San Marino," kata Sugeng Teguh.
Sugeng melanjutkan, ada indikasi jet yang ditumpangi Hendra dan rombongan itu berhubungan dengan mafia judi yang terlibat Konsorsium 303.
"Diduga pemakaian pesawat ini ada korelasinya dengan bandar judi 303," sambung Sugeng.
Polri mengatakan penggunaan jet pribadi menjadi bagian pendalaman dari penyidik.
"Itu bagian dari materi (penyelidikan) timsus," sebut Dedi, dikutip dari Kompas Tv, Kamis (22/9/2022).
(TRIBUNNEWSWIKI/Ka)