TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ivana Valenza, anak wanita bernama Mariana yang viral karena mencuri cokelat di Alfamart, meminta maaf.
Kasus pencurian cokelat hingga pelaporan karyawan ini berakhir damai.
Pengakuan Ivana Valenza tentang kesalahan ibunya ini diunggah oleh Hotman Paris Hutapea di akun Instagram @hotmanparisofficial, Senin (15/8/2022).
Dalam video permintaan maaf tersebut, Ivana menjelaskan bahwa ibunya mengambil 3 buah cokelat dan 2 buah sampo.
"Saya mengakui bahwa ibu saya telah melakukan pencurian tiga buah cokelat dan dua buah sampo. Telah melakukan pengancaman terhadap Saudari Amelia. Saya mohon maaf dengan sangat kepada Saudara Amelia dan keluarganya," kata Ivana.
Tak hanya itu saja, Amir, kuasa hukum Mariana ini juga meminta maaf.
Baca: Aung San Suu Kyi Dapat Tambahan Hukuman Penjara 6 Tahun karena Kasus Korupsi
Baca: Aksi 11 Satpam RS Kariadi Aniaya Pria Diduga Maling, Korban Ditendang & Dipukul
Amir mengaku telah melakukan pengancaman kepada karyawan Alfamart, Amelia.
Kemudian ia juga meminta maaf kepada manajemen Alfamart lantaran membuat netizen ribut di media sosial.
Selain itu, Amir juga mengutarakan rasa terima kasih kepada Kepolisian Resor Tangerang yang telah mengadakan mediasi sehingga pengacara pihak Alfamart bersedia berdamai.
"Saya juga memohon maaf pada adinda saya, Amelia, apabila ada perkataan saya yang menyinggung dan mengancam. Saya memohon maaf sebesar-besarnya," ucap Amir.
"Saya sangat berterima kasih dengan adinda (Amelia) yang telah mediasi sehingga malam ini terjadi kesepakatan dan perdamaian semua."
"Saya meminta maaf kepada manajemen Alfamart jika ada kata-kata yang menyinggung manajemen," imbuhnya.
Amelia, karyawan Alfamart yang diancam sebelumnya itu, juga bersedia untuk menerima permintaan maaf Mariana dan kuasa hukumnya.
"Saya Amelia karyawan Alfamart saya sudah memaafkan Ibu Mariana , Kak Ivana, dan Pak Amir. Semua masalah ini sudah selesai secara kekeluargaan," ucap Amelia.
Alfamart membuat laporan pencurian dan pengancaman ke Polres Tangerang Selatan atas tindakan Mariana kepada karyawan Alfamart, Amelia, Senin (15/8/2022).
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu mengatakan terlapor dan pelapor sudah dipertemukan pada hari yang sama, Senin (15/8/2022) malam, di Mapolres Tangerang Selatan.
Baca: Aksi Nekat Emak Maling Perhiasan di Acara Hajatan, Nyamar Jadi Tamu Curi 5 Gelang & Cincin Emas
Baca: Pencurian Besar di Pelabuhan, Maling Gasak 20 Kontainer Berisi Bijih Emas & Perak
"Pada malam hari ini sudah disepakati kedua belah pihak bahwa mereka berdamai," kata Sarly kepada wartawan.
"Kedua belah pihak bersepakat karena saling memahami kondisi psikis ibu tersebut," lanjutnya.
Lebih lanjut, Sarly menjelaskan pihak pelapor dari Alfamart sudah bersedia mencabut laporannya dan tidak melanjutkan kasus ke jalur hukum.
Awalnya, kedua pihak sudah melakukan mediasi di Alfamart yang berujung video permintaan maaf karyawan Alfamart.
Namun, karena video permintaan maaf itu viral, polisi minta kedua pihak untuk dipertemukan guna meminta keterangan lebih jelas sehingga masyarakat tidak membuat persepsi yang salah mengenai video tersebut.
Sarly juga menjelaskan tidak ada intimidasi atau penekanan yang terjadi dari pihak mana pun.
(Tribunnews/TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ka)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul Kasus Pencuri Cokelat dan Karyawan Alfamart Berakhir Damai, Tak Ada Intimidasi dan Penekanan