Informasi Awal #
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Minyak kemiri merupakan olahan minyak dari buah pohon kemiri (Aleurites moluccana), yang tumbuh di daerah beriklim tropis.
Buah kemiri mirip kacang walnut sehingga disebut juga sebagai walnut Indonesia.
Meski kemiri tidak boleh dikonsumsi mentah-mentah karena beracun, namun secara umum, kemiri biasanya diolah menjadi berbagai produk kesehatan.
Tumbuhan dari Hawaii ini, bisa diolah menjadi minyak kemiri. Minyak ini memiliki beragam manfaat baik bagi tubuh. (1)
Baca: Kemiri
Manfaat #
Menjaga kelembaban kulit
Kemiri mengandung asam lemak yang diesktrak untuk dijadikan minyak kemiri, bermanfaat untuk melembabkan kulit yang kering.
Minyak kemiri dapat masuk dan meresap ke dalam pori-pori kulit dengan mudah, sehingga dapat menutrisi kulit. Kulit menjadi lebih halus dan kenyal, serta tidak meninggalkan bekas minyak pada kulit.
Melindungi dari sinar matahari
Kemiri mengandung beragam vitamin seperti vitamin A, vitamin C, dan vitamin E, yang berfungsi sebagai antioksidan yang dapat melindungi kulit dari berbagai kerusakan akibat radikal bebas.
Radikal bebas bisa diterima kulit dari berbagai sumber di lingkungan, seperti dari sinar matahari, angin, debu, dan partikel dari lingkungan lainnya.
Membantu menyembuhkan luka pada kulit.
Masalah kulit seperti kulit pecah-pecah, kulit kering, iritasi pada kulit, luka bakar, eksim, bekas luka, lesi, jerawat dan psoriasis dapat diatasi dengan minyak kemiri.
Kandungan asam lemak dan antioksidan dalam minyak kemiri mungkin membantu dalam mengatasi masalah kulit tersebut.
Mengurangi rambut rontok
Mengoleskan minyak kemiri setiap hari pada rambut, dipercaya dapat mengurangi bahkan mencegah rambut rontok dari akarnya.
Kandungan protein dan mineral dalam minyak kemiri dapat membantu menguatkan akar rambut. Minyak ini juga dapat mempercepat pertumbuhan rambut baru.
Menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala
Kandungan asam amino dan asam lemak pada minyak kemiri, dapat menembus batang rambut dan kulit kepala.
Hal tersebut menjadikan rambut dan kulit kepala menjadi sehat, berkilau, mempertahankan warna asli rambut, serta membuat rambut lebih tebal dan halus.
Tidak hanya itu, minyak kemiri juga dapat mengatasi kulit kepala gatal dan ketombe. (2)
Baca: Minyak Wijen
Cara Membuat #
Berikut ini beberapa cara membuat minyak kemiri di rumah.
Dibakar
1. Pertama biji kemiri dibakar hingga kehitaman.
2. Kemudian diblender atau dihaluskan menggunakan cobek sampai keluar minyaknya.
3. Lalu, saring dengan saringan kawat atau lap bersih untuk memisahkan minyak dengan ampas kemiri.
Disangrai
1. Sangrai atau masak pada wajan tanpa minyak biji kemisi sampai kehitaman.
2. Lalu, tumbuk atau blender hingga mengeluarkan minyak.
3. Setelah itu, saring dengan saringan kawat atau lap bersih untuk memisahkan minyak dengan ampas kemiri.
Dioven
1. Panaskan biji kemiri dalam oven hingga 15 menit.
2. Lalu, keluarkan biji kemiri dan biarkan berada pada suhu ruangan.
3. Tumbuk biji kemiri, lalu masukkan dalam wadah atau toples kaca.
4. Jemur di bawah sinar matahari hingga menyak kemiri keluar (maksimal 2 minggu). Kemudian, simpan dalam kulkas.
Tanpa pemanasan
1. Bersihkan biji kemiri, lalu parut atau blender dengan mencampurkan sedikit air. Hal itu agar mudah dihaluskan.
2. Kemudian, masak campuran kemiri dengan air tersebut hingga menghasilkan minyak kemiri.
3. Kemiri yang telah dipanaskan terlebih dahulu sebelum dihancurkan, akan menghasilkan minyak berwarna kehitaman. Sedangkan, cara membuat minyak kemiri tanpa dipanaskan akan menghasilkan hasil akhir yang lebih bening, namun kuantitasnya lebih sedikit. (3)
Baca: Minyak Canola
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Anindya)
| Nama Minyak | Minyak kemiri |
|---|
| Asal | Biji pohon kemiri (Aleurites moluccana) |
|---|
| Teknik Pengolahan | Dibakar, dioven, disangrai, dan tanpa pemanasan |
|---|
Sumber :
1. lifestyle.kompas.com
2. hellosehat.com
3. batam.tribunnews.com