Muhammad Ziyad Zolkefli

Muhammad Ziyad Zolkefli  merupakan atlet paralimpiade tolak peluru asal Malaysia yang lahir di Selangor pada 15 Maret 1990. Medali emas yang sempat diraih Muhammad Ziyad Zolkefli, terpaksa ditarik lantaran ia terlambat datang tiga menit di babak final Paralimpiade Tokyo 2020.


zoom-inlihat foto
Muhammad-Ziyad-Zolkefli.jpg
AFP / Philip FONG
Muhammad Ziyad Zolkefli dari Malaysia bertanding di final paralimpiade cabang tolak peluru

Muhammad Ziyad Zolkefli  merupakan atlet paralimpiade tolak peluru asal Malaysia yang lahir di Selangor pada 15 Maret 1990. Medali emas yang sempat diraih Muhammad Ziyad Zolkefli, terpaksa ditarik lantaran ia terlambat datang tiga menit di babak final Paralimpiade Tokyo 2020.




  • Informasi Awal #


TRIBUNNEWSWIKI.COMMuhammad Ziyad Zolkefli  merupakan atlet paralimpiade tolak peluru asal Malaysia yang lahir di Selangor pada 15 Maret 1990.

Ia saat ini berada pada kelas F 20 Tolak Peluru Putra.

Ia pernah beberapa kali mendapatkan medali di beberapa kejuaraan, seperti pada tahun 2012 meraih medali perunggu dalam Paralympic Games London dengan lemparan 15,21 meter.

Sementara, pada tahun 2016 ia berhasil mendapatkan medali emas di  Rio de Janeiro dengan lemparan 16,84 meter.

Ia sempat mengalami cedera di punggung yang memengaruhi persiapannya untuk Asian Para Games 2018 di Indonesia.

Meski begitu, ia masih dapat bersaing di ajang tersebut dan mendapatkan medali emas di nomor tolak peluru  F20.

Sebelumnya, ia juga sempat mengalami cedera di lutut pada November 2013, namun berangsur pulih dengan cepat dan tepa waktu, sehingga ia dapat bertanding di ASEAN Para Games 2014 di Naypyidaw, Myanmar.

Ziyad menikahi seorang wanita bernama Zafira Nasir dan telah memiliki satu anak perempuan bernama Zuhraya Zafra dan satu anak laki-laki bernama Tariq Xavier. (1)

Ziyad Zolkefli
Ziyad Zolkefli (Instagram / ziyadzolkefli)

Baca: Brookfield Place (World Financial Center)

 

  • Karier #


Ziyad, sudah mendapatkan banyak pengalaman pertama dalam karir mudanya.

Pada tahun 2012, ia menjadi terkenal saat ia berhasil meraih medali perunggu dalam ajang Paralympic Games di London.

Saat itu ia berhasil melempar sejauh 15,21 meter.

Satu tahun setelahnya, ia berhasil berada di puncak dengan lemparan 15,32 meter.

Dengan begitu, ia berhasil meraih medali emas di Paralympic Committee (IPC) pertamanya di Perancis.

Pada upacara pembukaan Asian Para Games 2014 di Incheon dan di Paralympic Games 2012 Lodon, ia menjadi pembawa bendera Malaysia.

Ziyad bahkan meraih penghargaan dalam Penghargaan Olahraga Malaysia 2013 sebagai Para Athlete of the Year.

Pada ajang South East Asian Games di Kuala Lumpur, Malaysia, ia meraih medalu perunggu dalam able-bodied shot put.

Pada tahun 2016, ia menjadi orang Malaysia kedua yang mendapatkan emas di Paralympic Games, usai memenangkan pukulan lempar F20 putra.

Sementara, orang pertama yang meraih emas di nomor T36 100 m putra, bernama Mohamad Ridzuan Mohamad Puzi.

Pada tahun 2017, ia kembali memecahkan rekor dalam nomor tolak peluru putra F20 dalam Kejuaraan Para Atletik Dunia di London.

Ajang tersebut diadakan di Stadion London, Queen Elizabeth Olympic Park.

Dalam ajang tersebut, Ziyad berhasil melempar sejauh 17,29 meter.

Pada ajang Paralympic Games 2020, ia mewakili serta berkontribusi untuk negaranya dengan medali emas dan mencetak rekor dunia baru dua kali.

Bukan hanya itu, Ziyad juga berhasil mencetak rekor nasional dengan lemparan 17,94 meter. (1)(2)(3)(4)

Baca: Ahmad Yani

  • Prestasi #


Paralympic Games

-Medali Emas dengan lemparan 16.84 meter di Rio de Janeiro, BRA (2016)

-Medali Perak dengan lemparan 15, 21 meter di London (2012)

World Championships

-Medali Emas dengan lemparan 17,29 meter di London (2017)

-Medali Emaas dengan lemparan 15,32 meter di Lyon, Perancis (2013)

-Medali Perak dengan lemparan 17,03 meter di Dubai (2019)

-Medali Perunggu dengan lemparan 15,37 meter di Doha, Qatar (2015)

Asian Para Games

-Medali Emas dengan lemparan 16,94 meter di Indonesia, Jakarta (2018) (1)

Baca: David Jacobs

  • Berita Terkini #


Medali emas yang sempat diraih Muhammad Ziyad Zolkefli, terpaksa ditarik lantaran ia terlambat datang tiga menit di babak final Paralimpiade Tokyo 2020.

Diberitakan Kompas yang dilansir dari media Malaysia The Star, medali emas Ziyad dicabut, bahkan hasil rekor yang ia pecahkan tidak dicatat.

Hal itu dikarenakan di final, Ziyad tercatat ‘Did Not’ Start’ atau dapat dikatakan didiskualifikasi.

Ziyad meraih dua rekor secara berturut-turut di babak final dengan lemparan pertama sejauh 17,31 meter.

Pada lemparan ke tiga, ia berhasil mencetak rekor dengan jarak 17,94 meter.

Ziyad didiskualifikasi lantaran terdapat protes dari tim Ukraina yang menyatakan bahwa ia datang terlambat.

Tim Ukraina melapor ke Call Room sebelum pertandingan dimulai.

Protes tersebut juga ditujukan pada atlet asal Australia, Todd Hodgets dan atlet dari Ekuador, Patricio Villalba.

Mereka juga tercatat sebagai DNS dan tidak dianggap sebagai pemenang sama halnya dengan Ziyad.

Walau begitu, mereka tetap diizinkan untuk bertanding karena panitia merasa mereka memiliki alasan yang logis mengapa datang terlambat. (5)

Baca: Ni Nengah Widiasih

(TribunnewsWiki.com/Atika)



Nama Muhammad Ziyad Zolkefli
Lahir Selangor, 15 Maret 1990
Negara Malaysia
Kelas F20
Cabang Olahraga Tolak Peluru
Klub Paralympic Club Kuala Lumpur
Istri Zafira Nasir
Anak Zuhraya Zafra dan Tariq Xavier
Berita terkini Medali emas yang sempat diraih Muhammad Ziyad Zolkefli, terpaksa ditarik lantaran ia terlambat datang tiga menit di babak final Paralimpiade Tokyo 2020.


Sumber :


1. olympics.com
2. www.paralympic.org
3. www.thestar.com.my
4. www.thesundaily.my
5. www.kompas.com


BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

  • Film - Legenda Kelam Malin

    Legenda Kelam Malin Kundang adalah sebuah film drama
  • Film - Namaku Dick (2008)

    Namaku Dick adalah sebuah film drama komedi Indonesia
© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved