Nasib Fans K-Pop di Afghanistan Sejak Dikuasai Taliban, Ketakutan dan Terpaksa Bakar Album BTS

Sejak Taliban menguasai pemerintahan, penggemar K-Pop di Kota Kabul, Afghanistan, harus menyembunyikan album idol mereka.


zoom-inlihat foto
Lagu-BTS-butter-Akan-Diputar-Saat-Final-EURO-2020.jpg
instagram.com/bts.bighitofficial
Boyband asal Korea Selatan, BTS. Sejak Taliban menguasai pemerintahan, penggemar K-Pop di Kota Kabul, Afghanistan, harus menyembunyikan album idol mereka.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kondisi yang tak menentu di Afghanistan berdampak ke sejumlah hal.

Sejak Taliban menguasai pemerintahan, penggemar K-Pop di Kota Kabul, Afghanistan, harus menyembunyikan album idol mereka.

Warga Afghanistan berada dalam kondisi tidak aman karena Taliban.

Hal tersebut diungkap oleh seorang penduduk Afghanistan yang masih berusia 18 tahun.

Dirinya mengaku terpaksa harus menyembunyikan album dan foto-foto BTS di tengah kekuasaan Taliban.

"Situasi kami memaksa kami untuk membakar atau menyembunyikan foto dan album BTS kami," ungkapnya, sebagaimana dikutip dari Koreaboo, Selasa (24/8/2021).

Baca: Wanita Afghanistan Melahirkan di Pesawat Militer AS Saat Dievakuasi dari Kabul ke Jerman

Baca: Coba Kabur dari Afghanistan, Orangtua Evakuasi Anak-anak Lewat Tembok Tinggi Berduri

Menurutnya, Taliban tidak mengizinkan orang-orang mendengarkan lagu mainstream, termasuk lagu K-Pop di masa lalu.

"Saya sangat takut dan terkejut bahwa Taliban datang," kata A.

"Saya takut mendengar bahwa Taliban menculik gadis-gadis," tutur dia.

Boyband asal Korea Selatan, BTS
Boyband asal Korea Selatan, BTS (Soompi)

Sejak Taliban mulai berkuasa, A hanya bisa berdiam diri di dalam rumah agar tetap selamat.

"Sejak Taliban mengambil alih, saya tinggal di rumah," kata dia.

Selama di dalam rumah, A mengaku tetap berhati-hati dan tidak sembarangan mengintip ke jendela.

Ia juga mengungkapkan, kedatangan Taliban membuatnya dibatasi dalam melakukan aktivitas.

Bahkan, ia tak bisa lagi mendengarkan lagu-lagu maisntream di jalanan, kecuali musik milik Taliban.

"Saya tidak bisa lagi mendengar musik yang saya dengar di jalanan sebelum Taliban mengambil alih," kata dia.

"Saya hanya mendengar musik aneh Taliban sepanjang hari," ucap dia.

Dirinya juga memohon agar dunia bisa menyelamatkan Afghanistan dari kekuasaan Taliban.

"Semua orang melihat kita mati. Saya berharap komunitas internasional tidak akan meninggalkan Afghanistan sendirian dalam hal ini," ucap narasumber A.

Taliban Ultimatum AS, Siap Beri Konsekuensi Jika Penarikan Pasukan Telat Selesai

Kelompok Taliban menyampaikan ultimatum terhadap Amerika Serikat (AS).





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved