Klarifikasi PDI-P soal Puluhan Baliho di Jalanan: Spontanitas, Tak Berkaitan dengan Pilpres

PDI-P jelaskan menjamurnya baliho Puan Maharani di beberapa kota, sebut tak ada kaitannya dengan Pilpres 2024.


zoom-inlihat foto
Baliho-bergambar-Puan-Maharani-di-Jalan-Pemuda-Blora-Selasa-382021.jpg
KOMPAS.COM/ARIA RUSTA YULI PRADANA
Klarifikasi PDI-P soal Puluhan Baliho di Jalanan: Spontanitas, Tak Berkaitan dengan Pilpres


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Baliho yang dipasang oleh beberapa politikus Indonesia kini menjadi sorotan.

Sudah satu bulan ini, baliho yang memperlihatkan wajah Puan Maharani dari Partai PDIP bertebaran di jalanan.

Baliho yang terpasang di banyak jalan itu, bertuliskan 'Kepak Sayap Kebhinnekaan - Puan Maharani'.

Masyarakat menilai, politikus tersebut disebut sedang mempersiapkan dirinya untuk maju ke pemilihan Presiden 2024.

Pasalnya tak hanya Puan, baliho Airlangga Hartarto dari Golkar, hingga Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa yang saat ini menjabat Wakil Ketua Umum DPR, juga terpampang.

Terbaru, muncul baliho yang memperlihatkan Menko Marves Luhut Binsa Pandjaitan untuk maju di Pilpres 2024.

Banyaknya baliho politi di tengah pandemi itu akhirnya memunculkan kritikan pedas dari masyarakat.

Beredar di Twitter, warganet terang-terangan menyebut tak seharusnya baliho untuk kebutuhan pilpres 2024 sudah dipasang sekarang.

Baliho Puan Maharani
Baliho Puan Maharani "Kepak Sayap Kebhinekaan" di sekitar Pura Mangkunegaran, Solo. (TribunSolo.com/Muhammad Irfan Al Amin)


Pasalnya keadaan pandemi Covid-19 di Indonesia sangatlah buruk.

Mereka menilai seharusnya politisi memiliki rasa iba untuk tak menunjukkan diri terlebih dahulu.

Hal tersebut rupanya mendapat persetujuan dari Pakar Komunikasi Politik Leli Arianie.

Dalam wawancara bersama KompasTV, Leli mengatakan bahwa pejabat pemerintahan seharusnya bisa bersabar dan menahan diri.

Ia mengatakan, banyak cara yang lebih efektif dari pada memasang baliho.

Misalnya memberikan sembako pada masyarakat dengan menyertakan wajah tokoh politik.

Politisi PDI-P Arteria Dahlan pun memberikan penjelasan mengenai baliho yang ramai terpasang di pinggir jalan itu.

Dirinya mengaku Puan Maharani tahu kritikan pedas yang dilayangkan untuk dirinya.

Bukannya tersinggung, Arteria menyebut Puan justru senang.

Baca: Baliho Viral Ramen Beli 1 Gratis 1 Kecuali Jokowi Diturunkan, Begini Nasib Pemilik Warung Sekarang

Baca: Museum HOS Tjokroaminoto

Pasalnya hal itu berarti masyarakat memberikan perhatian dan peduli dengan apa yang dilakukan oleh PDI-P.

Terkait dengan cara bansos, ia mengatakan bahwa partainya sudah konsisten memberikan bantuan.

Menurutnya, baliho tersebut tak perlu dikaitkan dengan pemberian bansos.

"Tak usah dikait-kaitkan, tanpa Mba Puan pasang baliho, bansosnya PDI-P sudah berjalan. Jadi kita perlu klarifikasi, bagusan balihonya dibuat bagi-bagi sembako, lha wong sudah bagi-bagi sembako tiap hari," ucapnya melalui sambungan telepon pada Rabu (11/8/2021).

Lebih lanjut Arteria menjelaskan, pemasangan baliho tersebut adalah murni spontanitas.

Baliho bergambar Puan Maharani di Jalan Pemuda, Blora, Selasa (3/8/2021)
Baliho bergambar Puan Maharani di Jalan Pemuda, Blora, Selasa (3/8/2021) (KOMPAS.COM/ARIA RUSTA YULI PRADANA)


"Pemasangan baliho itu spontanitas dan itu nggak ada kaitannya sama pilpres,"

Arteria kemudian menjelaskan bahwa strategi untuk pilpres 2024 masihlah jauh.

Saat ditanya mengenai motivasi apa yang melatarbelakangi PDI-P memasang baliho yang massive itu, Arteri menyinggung soal tim kemenangan.

"Bagaimana kita bisa membangun pasukan, tim kemenangan, ternyata baliho sangat efektif. Kita membuat sejarah baru,"

Hal itu pun berkaitan dengan pencapaian Puan Maharani sebagai seorang perempuan yang menjadi pemimpin Ketua DPR RI.

Tak hanya itu, pemasangan baliho juga ditujukan untuk menunjukkan sejarah trah keluarga pemimpin PDI-P.

Baca: Baliho Politikus Bertebaran hingga Pelosok Negeri, Fadli Zon : Tak Peka pada Masyarakat

Baca: Puan Maharani Nakshatra Kusyala

(TribunnewsWiki.com/Rest)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved