Viral Vaksinasi di Karawang Diduga Tak Tekan Plunger Alat Suntik, Polisi Sudah Periksa 12 Saksi

Proses vaksinasi di Karawang disebut tak sesuai prosedur, Polres Karawang kini periksa 12 saksi dan tunggu hasil lab untuk dapat bukti.


zoom-inlihat foto
vaksinasi-covid-19-di-Thailand-3.jpg
Bangkok Post/Achadtaya Chuenniran
Viral Vaksinasi di Karawang Diduga Tak Tekan Plunger Alat Suntik, Polisi Sudah Periksa 12 Saksi


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Proses vaksinasi di Karawang, Jawa Barat, viral di media sosial.

Diketahui, petugas vaksinasi diduga tak menekan bagian plunger alat suntik.

Kejadian tersebut terekam dalam sebuah video pendek hingga akhirnya viral.

Dari situ, vaksinator pun dituduhkan tak melakukan vaksinasi sesuai prosedur.

Untuk menghindarkan dari isu negatif di tengah masyarakat, Bupati Karawang pun menyerahkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.

Kini, Polres Karawang masih menunggu hasil laboratorium dalam pengungkapan kasus vaksinasi tanpa menekan plunger jarum suntik yang baru-baru ini viral di media sosial.

Pemeriksaan dilakukan untuk membuktikan vaksin tersebut berada dalam tubuh atau tidak.

Seorang petugas kesehatan menyiapkan dosis vaksin Moderna untuk melawan COVID-19 di pusat vaksinasi di Asuncion, pada 6 Juli 2021.
Seorang petugas kesehatan menyiapkan dosis vaksin Moderna untuk melawan COVID-19 di pusat vaksinasi di Asuncion, pada 6 Juli 2021. (NORBERTO DUARTE / AFP)

Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana mengatakan, pihaknya telah mengirimkam sampel ketiga orang yang bersangkutan dalam video viral saat mengikuti vaksinasi di Puskesmas Wadas, Telukjambe Timur ke laboratorium.

"Kita menunggu hasil dari laboratorium terlebih dahulu," kata Oliestha, Jumat (16/7/2021).

Ia menyebutkan, pengambilan sampel dilakukan dua kali.

Pasalnya, pihaknya akan membandingkan saat vaksinasi, dua minggu, dan satu bulan setelah vaksinasi, karena, antibodi terhadap Covid-19 tak langsung terbentuk.

Selain itu 12 saksi yang telah diperiksa oleh polisi dalam pengungkapan kasus dugaan vaksinasi Covid-19.

Baca: Viral Vaksinasi di Karawang Disebut Tak Sesuai dengan Prosedur, Vaksinator Berikan Penjelasan

Baca: Kabupaten Karawang

Oliestha menyebutakan, polisi juga telah mengamankan 29 vial botol vaksin dan suntikan yang digunakan untuk vaksinasi pada Senin (12/7/2021) lalu di Puskesmas Wadas.

Termasuk data warga yang divaksinasi hari itu.

"Dari satu vial (botol vaksin) dan tiga suntikan (squit) yang digunakan untuk memvaksinasi tiga orang terkait dalam keadaan kosong, yang mengindikasikan bahwasannya penyuntikan memang telah dilaksanakan," katanya.

Selain itu, petugas juga mengambil video saat vaksinasi berlangsung.

Lebih dari 50 video yang diambil, ia menyebut mayoritas identik dengan vaksinasi Senin (12/7/2021) lalu.

"Namun yang paling penting, kita akan menunggu hasil laboratorium," katanya.

Sebelumnya, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengatakan, pihaknya akan mengambil sampel darah warga yang divaksin tersebut.

Acara Vaksinasi Gotong Royong - Nestle Indonesia
Acara Vaksinasi Gotong Royong - Nestle Indonesia (Nestle via Ogilvy)

Dalam video tersebut, Cellica mengungkapkan sebenatnya terdapat tiga orang perempuan yang sebenarnya merupakan pegawai ritel moderen bahan bangunan.

Mereka melakukan vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Wadas, Telukjambe Timur.

"Saya tidak ingin ada terbentuk opini apa pun. Kita mengambil sampel darah, untuk memastikan antibodinya sudah terbentuk atau belum, urusan prosesnnya kita serahkan kepada ahlinya. Tadi kita ambil sampel darah Ipeh dan Rima, sementara Tari masih dalam keadaan syok," katanya.

Ia mengimbau agar masyarakat untuk tidak menggulirkan opini-opini yang dinilainya melenceng.

Sementara itu, vaksinator Puskesmas Wadas, Maola Nurulshinta (53) merasa yakin jika dirinya menyuntikkan vaksin sesuai dengan prosedur.

Maola mengaku, saat menyuntikan ia menggunakan tehnik menekan dengan bagian bawah telapak tangan.

"Saya tarik dagingnya, lalu suntik. Kemudian kita tekan dengan telapak tangan. Saya yakin sesuai dengan prosedur yang ditentukan, bukan satu atau dua orang saya suntik, saya sudah suntik ratusan orang beberapa hari terakhir," katanya.

Baca: Jokowi Resmi Batalkan Vaksinasi Berbayar, sementara Vaksin Gotong Royong Bakal Ditanggung Perusahaan

Baca: Vaksin Moderna

(TribunnewsWiki.com/Rest, TribunJabar.id/Cikwam Suwandi)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kasus Viral Vaksinasi Diduga Tanpa Tekan Plunger Jarum Suntik di Karawang, Polisi Tunggu Hasil Lab





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved