Tari Emprak

TRIBUNEWSWIKI.COM- Tari Emprak adalah tari tradisional asal Jepara, Jawa Tengah.

Dahulu tarian ini dimainkan oleh 9-15 penari laki-laki.

Namun, seiring perkembangan zaman, kini tari Emprak juga dimainkan oleh perempuan.

Dalam pementasan, tari Emprak  menggambarkan cerita tentang cerita kawin paksa, kawin lari, keributan rumah tangga, dan sebagainya. (1) 

Baca: Tarian Jawa

Tari Emprak adalah jenis pengembangan kesenian rakyat Emprak.

Salah satu tarian berupa seni peran yang mengangkat pesan moral, diiringi dengan musik yang biasanya berupa salawatan.

Saat pementasan, tari Emprak  digelar di atas lantai dengan tiker lesehan.

Tari Emprak dimainkan mulai dari 5 orang,  beberapa di antaranya wanita dengan diiringi rebana besar, kecil, kentongan dan tambahan alat musik modern seperti orgen, gitar, suling. (2)

Baca: Tari Loro Blonyo

Tari Emprak membutuhkan properti untuk penari dan iringan musik, seperti

- alat musik rebana besar dan kecil,

- kentongan,

- pakaian berupa kaos, sarung, dan topi bayi, dan

- riasan wajah. (3) 

Baca: Tari Topeng Endel

Kostum pemain diperbaharui dengan rompi dan sarung, rias wajah yang lebih baik.

Penampilan waktu pementasan bisa dibatasi lebih pendek dalam 1-2 jam.

Tempat pementasan dilakukan di panggung khusus.

Tari Emprak diambil dari tema dari kejadian masyarakat, seperti kawin lari, kawin paksa, perselisihan rumah tangga, dan sebagainya.

Tarian ini diakhiri dengan pesan‑pesan dan hikmah dari cerita yang dipentaskan.

Dalam menyuguhkan suatu cerita juga diselingi dengan lawakan, tuntunan-tuntunan, serta pesan pengetahuan. (3)

Baca: Tari Ruung Sarung

(Tribunnewswiki.com/ Husna)