Fakta di Balik Viralnya Tempe Indomie, Lebih Mudah Dibuat tanpa Kacang Kedelai

Ditemukan oleh Co Founder Tempe Movement 5 tahun lalu, tempe mi ternyata lebih mudah dibuat dan memiliki protein yang lebih banyak.


zoom-inlihat foto
Tempe-Indomie.jpg
Instagram/Tempe Movement.
Eksperimen tempe dari produk mi instant yang ternyata bisa jadi makanan alternatif


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Tempe yang dibuat dengan bahan mi instan kini sedang viral di media sosial.

Tempe indomie tengah jadi perbincangan warganet.

Makanan yang biasanya dibuat dari kacang kedelai itu kini dikembangkan dengan cara yang berbeda.

Diketahui, tempe adalah makanan tradisional asli Indonesia yang umumnya terbuat dari kacang kedelai.

Kedelai yang sudah dikukus dicampur dengan ragi dan difermentasi selama 18 hingga 72 jam.

Tak heran kalau tempe memiliki banyak manfaat kesehatan untuk tubuh karena mengandung protein dan mineral yang tinggi.

Namun baru-baru ini, tempe bisa dibuat dari satu bungkus mi instan.

Dengan tambahan ragi serta dibungkus dengan daun pisang, tempe mi dibuat persis seperti tempe kedelai.

Eksperimen tempe dari produk mi instant yang ternyata bisa jadi makanan alternatif
Eksperimen tempe dari produk mi instant yang ternyata bisa jadi makanan alternatif (Instagram/Tempe Movement.)

Ditemukan Co Founder Tempe Movement 5 Tahun Lalu

Tempe mi pertama kali diunggah oleh akun @tempemovement.

Ternyata tempe mi sudah pernah dibuat 5 tahun lalu oleh co Founder Tempe Movement Driando Ahnan.

Berawal dari eksperimen iseng

Dilansir dari Kompas.com, Driando pun bercerita bagaimana awal mulanya dirinya bisa membuat indomie tempe.

Menjadi rantau di negeri nun jauh itu membuat Driando kangen dengan masakan Indonesia yang kaya akan rasa.

Maka kemudian, dia banyak bereksperimen mengganti kacang kedelai dengan sejumlah kacang lain untuk membuat tempe.

Baca: Viral Inovasi Membuat Tempe dari Indomie, Diklaim Protein Lebih Banyak, Bagaimana Caranya?

Baca: Awas Tertipu Penjual, Hindari dan Jangan Beli Tempe dengan Ciri-ciri Ini

Dari hasil eksperimennya itu, Driando kemudian mendapatkan kesimpulan bahwa bahan lain dengan tingkat kelembaban yang mirip dengan kedelai bisa dijadikan bahan baku tempe.

Penasaran, dia kemudian membeli mi di salah satu toko Asia yang ada di Amerika dan mencoba membuat tempe mi.

Menurut Driando, tempe mi memiliki ketahanan simpan yang lebih lama dibandingkan tempe yang terbuat dari kacang kedelai.

Tidak hanya mi instan, bumbunya juga turut digunakan.

Setelah mi selesai difermentasi menggunakan ragi, tempe akan diiris dan dibaluri bumbu mi instan.

Selanjutnya, tempe bisa diolah dengan metode goreng.

Driando menemukan bahwa inovasi tempe mi ternyata sudah pernah ditulis dalam sebuah buku pada tahun 1980-an oleh William Shurtlef.

"Ini bukan hal baru, tapi orang gatau gitu ya," kata Driando.

Cara membuat tempe dengan bahan mi instan, indomie.
Cara membuat tempe dengan bahan mi instan, indomie. (Instagram/Tempe Movement.)

Buka workshop soal tempe mi

Melalui pengalamannya yang cukup dalam bidang inovasi pangan, Driando pun kembali ke Indonesia.

Setelah kembali ke Indonesia dari negeri Paman Sam, Driando membuat workshop melalui Tempe Movement.

Menurutnya, workshop tentang tempe mi adalah hal yang tidak biasa.

Ia mencoba untuk mengajak orang lain membuat tempe mi menggunakan salah satu merek mi instan ternama di Indonesia.

Bagi Driando, salah satu alasan membuat workshop tentang tempe mi adalah untuk mendobrak konsep tempe yang hanya bisa dibuat oleh kacang kedelai.

Usai workshop tempe mi, Driando mengunggah postingan tentang tempe mi di akun Instagram Tempe Movement yang kemudian fotonya viral, Jumat (30/4/2021).

Baca: Cara Mudah Bikin Mi Instan Carbonara yang Viral di TikTok, Bukan dengan Spagethi

Baca: Resep Membuat Camilan Hits TikTok, Sandwich Wrap yang Bisa Dimakan setelah Salat Tarawih

Cara membuat

Driando Ahnan kemudian menjelaskan bagaimana cara membuat tempe indomie.

"Pertama, mienya direbus sampai empuk terus dikeringin supaya nggak terlalu basah dan didiemin supaya nggak terlalu panas. Lalu dicampurin ragi dan dimasukkan ke dalam kantong yang ada celah udaranya," ujar Driando, dikutip dari Kompas.com.

"Nah ini tuh saya pakai bungkus Indomienya sendiri yang dibolongin. Udah deh didiemin kira-kira 30 jam. Setelah 30 jam bisa dirasain tempenya susah ditekuk, nah itu biasanya udah beres," sambungnya.

Setelah menjadi bahan tempe mi, itu juga bisa digoreng layaknya tempe.

"Tempe Indomie ini bisa dijadiin tempe goreng dan diolah dengan cara lainnya kayak tempe biasa. Waktu itu saya goreng pakai bumbu dari Indomie, terus gorengnya pakai sedikit minyak," pungkas Driando.

Rasa tempe Indomie juga tak kalah enak.

Menurut Driando tekstur tempe Indomie ini cukup padat dan rasanya lebih manis karena bahan bakunya banyak mengandung karbohidrat.

(TribunnewsWiki.com/Restu)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved