Info Terbaru Isu Reshuffle: Munculnya Nama Menantu Wapres hingga Kabar Pertemuan Cak Imin dan Jokowi

Sejumlah nama disebut-sebut akan diangkat sebagai menteri oleh Jokowi.


zoom-inlihat foto
presiden-jokowi-2622021.jpg
Instagram/jokowi
Foto: Presiden Jokowi saat memaparkan kondisi ekonomi Indonesia, Jumat (26/2/2021). Kabar akan adanya reshuflle dalam kabinet Jokowi berembus kencang.


"Lalu harus memiliki jaringan, sekaligus tahu investor global. Dari ketiga itu, saya rasa figur Lutfi memiliki hal itu," ucapnya.

Muhammad Lutfi
Muhammad Lutfi (Kompas/Puta Prima Perdana)

3. Menantu Wapres Direkomendasikan

Partai Nasdem pimpinan Surya Paloh mendukung jika Presiden Jokowi berniat merekrut kadernya untuk diangkat jadi menteri dalam rencana reshuffle kabinet yang belakangan kencang berembus dari Istana. 

Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) NasDem, Ahmad Ali mengatakan setiap partai politik akan senang jika kadernya dianggap layak dan punya kompetensi menduduki jabatan publik, apalagi jabatan menteri di dalam kabinet.

Pihaknya memastikan siapa saja kader NasDem yang dianggap mumpuni,akan mereka dukung mengisi posisi tersebut.

Salah satu kader Nasdem yang disebut akan mengisi kursi menteri adalah Rapsel Ali yang tak lain adalah menantu Wakil Presiden Maruf Amin.

Namun dia menegaskan kewenangan mengangkat siapa saja yang akan jadi menteri dalam reshuffle nanti sepenuhnya di tangan Presiden.

Baca: Isu Reshuffle Kabinet Mencuat, Pengamat Sebut KSP Moeldoko Diprediksi Juga Akan Dicopot

Rapsel Ali dikabarkan diundang ke istana menghadapi Presiden Jokowi di tengah wacana reshuffle kabinet.

Anggota DPR RI asal Sulawesi Selatan ini belakangan ramai diberitakan akan mengisi posisi Menteri Investasi yang merupakan kementerian baru.

Ahmad Ali mengatakan, pada dasarnya, mereka tidak pada posisi menyodorkan kader.

Bagi dia, pengangkatan dan pemberhentian menteri merupakan hak prerogatif presiden sebagai kepala pemerintahan.

“Sebagai partai pasti senang kalau ada kader dianggap layak atau mumpuni menjadi menteri.

Namun kami paham benar bahwa mengangkat atau memberhentikan seseorang pada suatu jabatan, itu menjadi kewenangan Presiden,” ujarnya kepada wartawan.

Rapsel mengaku bertemu Presiden Jokowi pada Rabu, 14 April lalu.

Sehari setelahnya, mantan Ketua Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (Gapeksindo) Sulawei Selatan dan Ketua Asosiasi Perdagangan Barang, Distributor, Keagenan, dan Industri Indonesia (Ardin) Sulawesi Selatan itu mengaku juga bertemu dengan Wakil Presiden, Ma’ruf Amin.

“Rabu pagi saya bertemu Presiden Jokowi. Keesokan harinya saya dipanggil Wakil Presiden. Ada beberapa hal yang kami bahas, terutama persoalan-persoalan terkait kebangsaan. Intinya adalah bagaimana Indonesia bisa semakin maju,” kata Rapsel Ali Sabtu, 17 April 2021.

Soal ramainya pemberitaan dirinya akan masuk dalam kabinet, Rapsel menanggapinya dengan santai.

Ia menegaskan dirinya merasa sangat terhormat bisa bertemu Presiden dan membahas masalah kebangsaan.

“Kami berdialog sambil jalan bersama,” beber pendiri Asosiasi Pemerintah Daerah Pesisir dan Kepulauan (Aspeksindo) tersebut.

Baca: Tiga Alasan Reshuffle Kabinet Bakal Dilakukan Pekan Ini, Bermula dari Pamitnya Menristek

4. Cak Imin bertemu dengan Jokowi





Halaman
1234
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved