"Saya teriak, mana sendal mana sendal sambil mengucap istighfar gak kehitung, terus ngucap, saya takut," katanya.
Dia bersama penghuni rumahnya menyelamatkan diri.
Baca: Kilang Minyak Balongan Masih Terbakar pada Senin Malam, Warga Cium Bau Gas Menyengat
Baca: Fakta Kebakaran Kilang Minyak Pertamina Balongan: Berikut Kondisi Terkini dan Jumlah Korban
Relokasi Pemukiman
Bupati Indramayu, Nina Agustina, mewacanakan akan merelokasi permukiman di sekitar Pertamina RU VI Balongan.
Hal itu untuk mencegah terjadinya peristiwa tidak diinginkan yang berdampak pada warga sekitarnya.
Karenanya, pihaknya bakal membahas rencana relokasi permukiman warga sekitar Pertamina RU VI Balongan bersama instansi terkait.
"Permukiman di sini jaraknya terlalu dekat, sehingga ada kemungkinan untuk relokasi," kata Nina Agustina saat meninjau pengungsian warga terdampak kebakaran di GOR Bumi Patra, Kabupaten Indramayu, Senin (29/3/2021) malam.
Ia mengakui hal semacam itu merupakan rencana jangka panjang dan membutuhkan kajian yang matang.
Namun, Nina menyampaikan jarak antara permukiman warga dan Pertamina RU VI Balongan tidak boleh terlalu dekat.
"Yang terpenting nantinya permukiman warga dan kilang Pertamina jaraknya harus aman," ujar Nina Agustina.
Pihaknya juga tidak menginginkan musibah seperti ini terulang kembali di kemudian hari.
Karenanya, ia bakal membahasnya bersama Pertamina dan unsur lainnya mengenai hal tersebut.
"Sekarang kita ambil hikmahnya saja, tapi nanti jangan sampai terjadi lagi," kata Nina Agustina.
Baca: Kilang Minyak Pertamina di Indramayu Terbakar, Terdengar Suara Ledakan
(TribunnewsWiki/TribunJabar.id)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul DRAMATIS, Kisah Pria Lumpuh Selamat Diri dan Anaknya Saat Terjadi Ledakan Kilang Minyak Balongan dan Bupati Indramayu Wacanakan Relokasi Permukiman Warga Sekitar Pertamina RU VI Balongan.
Baca artikel lain mengenai kebakaran Kilang Minyak Balongan di sini.