Tari Bidu

Tari Bidu adalah tarian tradisi adat masyarakat Insana yang sudah diwariskan secara turun temurun sebagai tarian untuk mencari jodoh oleh masyarakat.


zoom-inlihat foto
Tari-Bidu.jpg
instagram/delfridakarlani
Tari Bidu merupakan tarian tradisional yang berasal dari tradisi adat masyarakat Insana yang sudah diwariskan secara turun temurun sebagai tarian tarian untuk mencari jodoh oleh masyarakat.

Tari Bidu adalah tarian tradisi adat masyarakat Insana yang sudah diwariskan secara turun temurun sebagai tarian untuk mencari jodoh oleh masyarakat.




  • Informasi Awal #


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Tari Bidu merupakan tarian tradisional yang berasal dari dari Provinsi Nusa Tenggara Timur, tepatnya daerah Belu.

Tari Bidu adalah tarian tradisi adat masyarakat Insana yang sudah diwariskan secara turun temurun.

Tarian ini dulunya digunakan masyarakat sebagai media bagi para pemuda dan pemudi.

Khususnya bagi para remaja yang sudah direstui orang tua atau sudah siap dinikahkan untuk saling mengenal dan memilih jodoh yang mereka inginkan.

Tari Bidu diwariskan secara turun-temurun sebagai tarian untuk mencari jodoh oleh masyarakat.

Tarian ini memang ditampilkan oleh pemuda dan pemudi masyarakat setempat.

Tarian ini biasanya ditampilkan oleh beberapa penari pria dan penari wanita berbusana adat dan menari dengan gerakan yang sangat khas. [1] [2]

Baca: Tari Manduda

Baca: Tari Pendet

  • Sejarah #


Tari Bidu merupakan tarian tradisional yang berasal dari tradisi adat masyarakat Belu yang sudah diwariskan secara turun temurun.

Tarian ini dulunya digunakan masyarakat di sana sebagai media bagi para pemuda dan pemudi, khususnya bagi para remaja yang sudah direstui orang tua mereka atau sudah siap dinikahkan untuk saling mengenal dan memilih jodoh yang mereka inginkan.

Dalam tradisi masyarakat Belu ada beberapa tahapan yang harus dilakukan oleh para pemuda dan pemudi sebelum melakukan pernikahan.

Pertama, bagi para pemuda dan pemudi yang sudah siap harus melakukan perjanjian dan perencanaan terlebih dahulu, yang disebut dengan Hameno Bidu.

Kemudian para pemuda dan pemudi tersebut bertemu di tempat yang sudah ditentukan dan melakukan Tari Bidu dengan disaksikan oleh para warga setempat termasuk orang tua mereka.

Dalam tarian tersebut para pemuda menari satu persatu sambil memilih wanita yang disukainya.

Setelah menemukan wanita idamannya, pemuda tersebut kemudian menandai wanita yang dipilihnya.

Setelah mereka sama-sama setuju kemudian dilanjutkan dengan proses berikutnya yaitu Hanimak.

Hanimak sendiri merupakan suatu proses pengenalan secara etis, romantis dan berbobot yang dilakukan oleh seorang pria dan wanita atas ijin orang tua mereka.

Setelah menemukan kecocokan, biasanya mereka akan melakukan Binor, yaitu suatu proses saling bertukar dan menyimpan barang masing-masing seperti tempat sirih, kain, pakaian dan lain-lain.

Setelah tahap tersebut dilalui kemudian kedua belah pihak saling bertemu dan merencanakan prosesi peminangan.

Dalam peminangan tersebut biasanya peminang membawa barang yang disebut dengan Mama Lulik.

Kemudian dilanjutkan dengan Mama Tebes, yaitu tahap membicarakan dan merencanakan acara pernikahan mereka. [3]

Baca: Tari Payung

  • Gerakan #


Tari Bidu dibawakan oleh penari perempuan dan pria dengan jumlah delapan atau lebih penari perempuan serta 1-2 penari pria.

Pentas tari diawali penari perempuan yang menyuguhkan sirih dan pinang kepada beberapa penonton atau tamu terhormat yang datang.

Gerakan tangan penari perempuan sangat lembut dan berjalan ditempat.

Sedangkan penari pria mengelilingi penari perempuan dengan gerakan yang khas.

Gerakan penari perempuan menggambarkan keanggunan seorang puteri dan untuk penari pria mencerminkan seseorang yang siap untuk memilih calon pendampingnya.

Baca: Tari Musyoh

  • Busana dan Pengiring #


Penari Bidu menggunakan pakaian adat lengkap dengan aksesorinya.

Penari perempuan menggunakan kain sarung panjang dari dada sampi kaki.

Selain itu juga menggunakan ikat kepala, kalung, ikat pinggang, dan gelang.

Untuk penari pria menggunakan baju lengan panjang dan kaim selampang pada bagian atas, sarung untuk bawahan, serta ikat kepala khas Belu.

Alat musik pengiring tari Bidu, yaitu Biola, Sasando, dan Gitar dengan irama bertempo cepat.

Iringan musik tersebut dipadukan dengan nyanyian lagu adat khas Belu. [1]

Baca: Tari Gantar

(TribunnewsWiki.com/Rakli)



Nama Tari Bidu
Klasifikasi Tari Tradisional
Asal Provinsi Nusa Tenggara Timur
   


Sumber :


1. www.kompas.com
2. ntt.kemenag.go.id
3. www.negerikuindonesia.com


BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

  • Film - Wan An (2012)

    Wan An adalah sebuah film pendek karya sutradara
© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved