Mengenal Sosok Steve Jobs, Tokoh Kunci Apple, Putra Imigran Asal Suriah Bernama Asli Abdul Lateef

Di balik kejayaan raksasa perangkat komunikasi Apple, ada sosok Steve Jobs yang merintis perusahaan tersebut dari garasi rumah bersama Steve Wozniak


zoom-inlihat foto
steve-jobs.jpg
applecenter.pl
Steve Jobs, pebisnis, investor, dan co-founder Apple Inc.


Perangkat-perangkat komputer Lisa dan Macintosh tak laku dan menumpuk di gudang sehingga membuat Apple merugi.

Gara-gara urusan Macintosh, Jobs terlibat pertengkaran dengan CEO Apple saat itu, John Sculley.

Jobs akhirnya hengkang dari perusahaan yang didirikannya tersebut dan mendirikan perusahaan komputer baru bernama NeXT yang fokus pada segmen pendidikan dan bisnis.

Meski sempat menerima sambutan positif, perangkat bikinan Next gagal di pasaran karena dianggap terlalu mahal dan memiliki keterbatasan seperti layar hitam-putih, tidak dapat dihubungkan ke perangkat lain, serta tidak bisa menjalankan aplikasi umum.

Menolak menyerah pada keadaan, Jobs mencoba kembali bangkit dengan mengakuisisi saham Pixar dari sutradara film George Lucas pada tahun 1986.

Setelah dipegang Jobs, Pixar mulai berfokus pada animasi komputer.

Sembilan tahun kemudian, Pixar akhirnya resmi merilis film animasi berjudul Toy Story.

Film feature length pertama yang sepenuhnya dibuat dengan animasi 3D ini berhasil meraih sukses besar.

Pixar kemudian mulai melanjutkan film selanjutnya dengan menggarap Toy Story 2 dan A Bug's Life.

Keduanya didistribusikan oleh Disney dan Monsters, Inc.

Kembali ke Apple Di tahun 1996, Apple membeli Next dengan mahar sebesar 400 juta dollar AS.

Jobs kemudian kembali mengisi posisi di Apple sebagai konsultan paruh waktu hingga akhirnya diangkat menjadi CEO.

Tahun 1997 menandaki kerja sama Apple dengan pesaing terbesarnya, Microsoft.

Keduanya dianggap memiliki tujuan yang sama di bidang pemasaran dan teknologi.

Ilustrasi Apple Store
Ilustrasi Apple Store (AFP)

Di tahun yang sama, Jobs mengumumkan Apple bakal menjual langsung komputer bikinannya ke pengguna menggunakan strategi pemasaran via internet dan telpon.

Strategi tersebut terbukti sukses sehingga menghantarkan Jobs menjadi CEO sementara Apple.

Jobs kemudian mulai memperkenalkan iMac di tahun 1998 dengan harga yang relatif terjangkau.

Selain murah, iMac banyak digandrungi karena mampu melakukan pemrosesan dalam kecepatan tinggi.

Pada akhir tahun 1999, Jobs lagi-lagi sukses mengangkat nama Apple dengan meluncurkan laptop pertamanya yang bernama iBook.

Memasuki tahun 2001, Jobs kembali melakukan gebrakan revolusioner dengan memperkenalkan iTunes, sebuah aplikasi pemutar musik yang mampu mengubah musik ke format digital MP3.





Halaman
1234
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved