Pria di Grogol Selama 1 Tahun Diteror Pesan Berisi Video Porno, Dihapus 1 Malah Muncul Ratusan

Seorang pria bernama Hendi melaporkan kasus teror video porno yang diterimanya selama 1 tahun ke kepolisian.


zoom-inlihat foto
ilustrasi-video-call-mesum.jpg
Surya/Anas Miftakhudin
Ilustrasi mendapat pesan video porno.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Warg Grogol, Petamburan, Jakarta Barat melaporkan telah menjadi korban spam video porno.

Pria bernama Hendi ini mengaku sudah diteror video porno sejak tahun 2020, Kamis (18/2/2021).

Spam ini bahkan membuat rumah tangganya hampir diambang batas.

Awalnya Hendi tidak menggubris pesan tersebut.

Namun, kemudian sang istri mengetahui ada ribuan pesan porno dalam hp Hendi.

Akibatnya sang istri mengancam bercerai karena pesan berisi video porno tersebut.

Padahal Hendi mengatakan sudah pernah mencoba menghapusnya.

"Habis bagaimana. Mau saya hapus pusing juga ada ribuan. Dihapus satu muncul ratusan," teran Hendi.

Kasus ini, Hendi tidak sendiri mengalaminya.

Hendi yang merupakan pengikut tokoh agama Konghuchu Lay Miau Liong menyebut suhunya juga mendapat teror yang sama.

"Saya sendiri sudah dapat teror porno satu setengah tahun lalu. Peneror selalu memakai foto profil suhu saya. Tapi saat saya konfirmasi suhu ternyata dia mendapat teror yang sama," ujar Hendi dikonfirmasi Kamis (18/2/2021).

Baca: Spam Iklan dan Arahkan Pengguna ke Situs Tak Aman, 36 Aplikasi Kamera Dihapus dari Google Play Store

Hendi (39) menerima spam pesan porno
Hendi (39) menerima pesan porno dikirim lewat WhatsApp dengan nomor berbeda-beda setiap harinya selama 2 tahun.

Bahkan ada 80 pengikut lainnya juga diteror ratusan video porno.

Hal inilah yang mendasarinya untuk ikut membuat surat laporan ke polisi.

Ia juga geram dengan teror porno yang merusak hubungan rumah tangganya.

Kasus itupun sudah dilaporkannya sejak Jumat (22/1/2021) lalu. 

Ia berharap polisi segera meringkus peneror porno yang meresahkan ratusan umat Konghuchu lainnya.

Diketahui sebelumnya tokoh agama konghuchu di Grogol, Petamburan, Jakarta Barat terkena teror pesan elektronik porno.

Teror porno tersebut sudah terjadi selama dua tahun.

Pria bernama Lay Niau Liong (44) itu mengaku sudah mendapatkan pesan porno lewat applikasi WhatsApp sejak tahun 2019.

Baca: Viral Video Emak-emak Naik Motor Masuk Tol Tak Pakai Helm, Diduga Sedang Depresi

Pesan itu berisi foto porno, pesan porno, bahkan hingga mengedit foto wajah Lay Niau dengan gambar porno.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved