WhatsApp Kembali Umumkan Fitur Keamanan Baru, Pengguna Desktop dan Web Sekarang Butuh Sidik Jari

Aplikasi WhatsApp kembali umumkan fitur baru bagi pengguna versi dekstop & web, bakal diwajibkan untuk memindai sidik jari atau wajah saat masuk


zoom-inlihat foto
memulihkan-video-dan-gambar-yang-terhapus-di-whatsapp.jpg
Tribunjualbeli.com
WhatsApp


TRIBUNNEWSWIKI.COM - WhatsApp kembali mengumumkan fitur keamanan baru miliknya.

Fitur keamanan ini menyasar para pengguna WhatsApp versi desktop dan web.

Pengguna bakal diwajibkan untuk memindai sidik jari atau wajah saat akan masuk dan melakukan sinkronisasi ke dalam WhatsApp desktop atau web dalam fitur kemanan baru ini.

Seperti yang sudah diketahui, sebelumnya para pengguna hanya diwajibkan memindai QR Code yang muncul di layar komputer saat akan login dan melakukan sinkronisasi.

Namun WhatsApp menjelaskan, fitur keamanan baru ini diluncurkan agar kegiatan komunikasi pengguna tetap terjaga privasi dan keamanannya saat menggunakan WhatsApp versi apa pun.

"Hari ini, kami memperkuat fitur keamanan untuk aplikasi web dan desktop dengan menambah lapisan keamanan ketika pengguna ingin menyinkronkan akun WhatsApp dari ponsel ke komputer mereka," kata WhatsApp.

Ilustrasi Whatsapp
Ilustrasi Whatsapp (Shutterstock/Antonio Salaverry)

Ketika akan masuk ke dalam WhatsApp versi web atau desktop, pengguna akan diminta untuk melakukan otentikasi biometrik berupa sidik jari atau wajah melalui ponsel.

Biometrik yang dianggap sah adalah sidik jari maupun wajah yang telah didaftarkan di ponsel masing-masing.

Setelah itu, pengguna baru bisa memindai kode QR untuk login.

Sebagai informasi, fitur keamanan ini hanya akan berfungsi pada ponsel yang mendukung otentikasi biometrik (iOS 14 ke atas dan sejumlah perangkat Android yang sudah kompatibel).

Serta ketika pengguna sudah mengaktifkan otentikasi biometrik pada ponsel mereka.

Baca: WhatsApp Muncul di Status Bawa Pemberitahuan, Akan Punya Kebijakan Baru, Apa Itu?

Baca: WhatsApp Buat Status Pemberitahuan di Akun Para Pengguna, Berisi Klarifikasi Kebijakan Baru

"Tambahan lapisan keamanan ini akan meminimalisasi kemungkinan orang lain untuk menyinkronkan akun ke perangkat lain tanpa sepengetahuan pemiliknya," kata WhatsApp dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Kamis (28/1/2021).

WhatsApp mengeklaim, pihaknya tidak akan bisa mengakses informasi biometrik yang tersimpan di dalam ponsel pengguna.

Fitur otentikasi biometrik ini digulirkan untuk memperkuat fitur keamanan WhatsApp yang telah ada sebelumnya.

Adapun fitur yang dimaksud adalah adanya notifikasi ketika ada aktivitas login di WhatsApp versi web atau desktop, serta pengaturan untuk keluar dari semua perangkat yang terhubung dengan akun melalui WhatsApp versi ponsel.

Kendati demikian, fitur ini baru akan tersedia dalam beberapa minggu mendatang.

WASPADA, Ada Malware Disebar Lewat WhatsApp, Pengguna Android Diminta Berhati-hati

Waspada, ada malware yang disebar melalui aplikasi WhatsApp, pengguna android diharapberhati-hati.

Belum lama ini, peneliti keamanan siber dari ESET menemukan malware yang disebarkan melalui WhatsApp.

Penyebaran Malware ini melalui sebuah link yang disebarkan lewat pesan WhatsApp.





Halaman
1234
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved