TRIBUNNEWSWIKI.COM - WhatsApp kembali heboh dengan mengunggah status pemberitahuan yang muncul di kontak status para penggunanya.
Diketahui, status tersebut berisikan pemberitahuan terkait kebijakannya yang belakangan ini menggegerkan para penggunanya.
Adanya kemunculan status dari WhatsApp ini digadang-gadang setelah sebelumnya aplikasi hijau ini berupaya menjernihkan informasi yang salah tentang kebijakan privasi baru miliknya.
Gara-gara status ini, #WhatsApp pun ikut nangkring di trending Twitter pada Jumat (29/1/2021) pagi.
Berikut narasi dari status yang dibuat oleh pihak WhatsApp:
Status I
"WhatsApp sekarang membagikan informasi di Status.
Di sini Anda dapat mengetahui informasi dan fitur baru,"
Status II
"Satu hal yang tidak baru adalah komitmen kami terhadap privasi Anda. WhatsApp.com/privacy,"
Baca: WASPADA, Ada Malware Disebar Lewat WhatsApp, Pengguna Android Diminta Berhati-hati
Baca: Kelebihan Aplikasi BiP Asal Turki yang Dilirik setelah WhatsApp Keluarkan Kebijakan Baru
Status III
"WhatsApp tidak dapat membaca atau mendengarkan percakapan pribadi Anda karena percakapan tersebut terenkripsi secara end-to-end. WhatsApp.com/privacy,"
Status IV
"Nantikan informasi terbaru lainnya dari kami,"
Belum lama ini para pengguna whatsApp digegerkan dengan adanya notifikasi yang meminta persetujuan adanya kebijakan privasi baru dari WhatsApp.
Sontak saja, notifikasi ini membuat khawatir pengguna terkait keamanan data mereka.
WhatsApp membuat pengumuman bahwa pembaruan kebijakan privasi tidak membuat WhatsApp maupun Facebook melihat percakapan pribadi pengguna pada 15 Januari lalu.
"Artinya, kami akan selalu melindungi percakapan pribadi Anda dengan enkripsi ujung ke ujung, sehingga baik WhatsApp maupun Facebook tidak dapat melihat pesan pribadi ini. Itu sebabnya kami tidak menyimpan catatan tentang siapa yang mengirim pesan atau menelepon setiap orang. Kami juga tidak dapat melihat lokasi yang Anda bagikan dan kami tidak membagikan kontak Anda dengan Facebook," tulis pihak WhatsApp.
Pembaruan WhatsApp hanya untuk menyertakan opsi baru yang harus dimiliki saat mengirim pesan bisnis ke WhatsApp.
Kemudian pembaruan merupakan bentuk transparansi lebih lanjut tentang cara WhatsApp mengumpulkan dan menggunakan data.