TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pandemi Covid-19 belum kunjung usai, kini peredaran varian baru virus corona pun mulai mengancam dunia.
Di Inggris, PM Boris Johnson bahkan menyebut varian baru virus Corona bisa lebih mematikan dari yang sebelum-sebelumnya.
Metode penguncian wilayah, pelarangan aktivitas massal dan protokoler kesehatan sudah diupayakan masyarakat dunia, termasuk berlomba membuat vaksin.
Vaksin Covid-19 kini menjadi salah satu upaya utama dalam menekan laju penularan virus corona yang terus meluas.
Kini sudah ada banyak orang yang mendapat vaksin Covid-19, dari berbagai macam negara atau produsen.
Namun, ada beberapa kondisi yang perlu dihindari supaya efektivitas vaksin Covid-19 tidak mengalami penurunan.
Kondisi yang terkait yakni adalah depresi dan stres si penerima vaksin Covid-19.
Mengutip dari Best Life, fakta tersebut berasal dari hasil penelitian yang dilakukan para peneliti dari Institute for Behavioral Medicine Research di Ohio State University College of Medicine.
Stres dan depresi dapat mengubah kemampuan respons imun tubuh.
Padahal, stres dan depresi bisa terjadi, setiap hari, kapan saja dan dimana saja juga terhadap siapapun.
Beban kerja, masalah atau konflik baik itu psikis atau fisik yang hampir setiap saat dirasakan manusia tentu memperbesar peluang stres dan akan menjadi depresi jika terjadi berlarut-larut.
Artinya, efektivitas vaksin virus corona bisa terganggu. Pada beberapa kasus, individu yang stres dan depresi membutuhkan waktu lebih lama untuk mengembangkan respons imun terhadap infeksi virus corona.
Meski demikian, Anda tak perlu khawatir karena hal itu masih bisa diatasi.
Melansir Best Life, Anda masih bisa mempertahankan efektivitas vaksin Covid-19 dengan memiliki waktu tidur yang cukup sebelum mendapat suntikan vaksin virus corona.
Selain itu, rajin olahraga juga mampu meningkatkan respons sistem imun tubuh terhadap vaksin.
Meski sudah mendapat vaksin virus corona, masyarakat diimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara disiplin.
Baca: Fakta Dokter di Palembang Tewas Sehari Setelah Divaksin, Diduga Meninggal karena Penyakit Jantung
Batasi kegiatan di luar ruangan yang melibatkan banyak orang. Jika terpaksa berkumpul dengan banyak orang, jangan lupa untuk memakai masker dan menjaga jarak.
Rajin cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir juga penting untuk Anda lakukan. Dalam keadaan darurat, bersihkan tangan memakai hand sanitizer.
Menghindari tempat-tempat yang memiliki risiko penularan virus corona yang tinggi juga tak kalah penting untuk dilakukan.
Selain itu, tetap perhatikan gejala virus corona yang bisa Anda alami.