Sempat Viral Karangan Bunga 'Selamat Menikmati Uang Haram Arisan', Pengelola: Saya yang Tombok

Viral di media sosial soal karangan bunga bertuliskan 'uang haram arisan', pengelola arisan mengatakan dirinya rugi Rp 450 juta.


zoom-inlihat foto
pernikahan-arisan-sragen.jpg
Instagram/irenejunitas
Karangan bunga pernikahan di Sragen yang viral karena bertuliskan 'Selamat menikmati uang haram hasil nilep arisan'. Krangan tersebut dikirim karena kesal dengan pengelola arisan.


"Sekarang sisa 25 orang saja yang masih saya usahakan untuk membayarnya," ujarnya.

Karena sebagian peserta arisan yang sudah menang kabur, Mia mengaku mengalami kerugian Rp 245 juta.

"Total kerugian yang saya alami mencapai Rp 245 juta, jadinya saya yang tombok," paparnya.

Ia pun membantah total kerugian arisan yang disebut mencapai 1 miliar.

Versi Mia, kerugian arisan sebesar Rp 450 juta dengan jumlah 55 orang.

Baca: Pangsit Ikan Koki Menggemaskan Ini Lagi Viral di Medsos, Resepnya Ternyata Mudah

Baca: Viral karena Meme Nggak Bisa Bahasa Inggris, Siswa Ini Dicari dan Akan Diberi Beasiswa

Karena itu, ia mempertanyakan Irene yang menudingnya mengambil uang arisan hingga Rp 1 miliar.

"Dari mana Irene bisa bilang saya nilep (mengambil) uang arisan Rp 1 miliar?," katanya.

Di sisi lain, pada Jumat (8/1/2021), Mia mengajak berdamai dengan Suciana dan Irene.

Padahal, pihaknya sudah menyiapkan uang senilai Rp 65 juta.

"Kami sudah berinisiatif untuk damai tapi mereka menolak," ungkapnya.

Tetapi Irene kekeh untuk membawa kasus tersebut ke jalur hukum.

(TribunnewsWiki.com/Restu, Tribunews.com/Daryono)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ingat Pernikahan Dikirimi Karangan Bunga Selamat Nikmati Uang Haram? Orang yang Dikirimi Buka Suara





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved