TRIBUNNEWSWIKI.COM - Program vaksinasi di tanah air dimulai pada Rabu, (13/1/2021).
Vaksinasi dilakukan setelah izin penggunaan darurat (EUA) vaksin Sinovac asal China diterbitkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada Senin (11/1) .
Selain itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga telah menyatakan vaksin Sinovac halal.
Kepala BPOM Penny Lukito mengatakan ada efek samping yang ditimbulkan oleh vaksin yang dinamakan CoronaVac ini.
Meski demikian, Penny menyebut vaksin ini aman dan efeknya sampingnya bersifat aman hingga sedang.
"Secara keseluruhan, vaksin Covid-19 CoronoVac aman dengan kejadian efek samping yang ditimbulkan bersifat ringan hingga sedang," kata Kepala BPOM Penny Lukito dalam konferensi pers secara daring, Senin (11/1).
Baca: Dibanding Turki dan Brazil, Tingkat Kemanjuran Vaksin Sinovac di Indonesia Paling Rendah
Menurut Penny, efek samping lokal vaksin Covid-19 CoronoVac:
- nyeri
- iritasi
- pembengkakan
Efek samping sistemik vaksin Covid-19 CoronoVac:
- nyeri otot
- fatique
- demam
Baca: Sah! BPOM Resmi Terbitkan Izin Darurat Vaksin Covid-19 Sinovac, MUI: Suci dan Halal
Efek samping derajat berat vaksin Covid-19 CoronoVac
- sakit kepala
- gangguan di kulit
- diare
"Efek samping derajat berat yang dilaporkan hanya 0,1% hingga 1%. Efek samping itu tidak berbahaya dan bisa pulih kembali," kata Penny.
Menurut Penny, data keamanan vaksin Covid-19 CoronaVac berasal dari studi klinis tahap ketiga atau akhir di Indonesia, Turki, dan Brasil, yang dipantau selama tiga bulan setelah penyuntikan dosis yang kedua.