BREAKING NEWS: Risma Dilaporkan ke Polda Metro Jaya soal Aksi Blusukan yang Dinilai Rekayasa

Aksi blusukan di Jalan Sudirman-Thamrin dinilai membohongi publik, Mensos Risma dilaporkan ke Polda Metro Jaya.


zoom-inlihat foto
menteri-sosial-tri-rismaharini-alias-risma-menemui-seorang-pemulung-2.jpg
dok Kemensos
Hari pertama berdinas sebagai Menteri Sosial, Tri Rismaharini alias Risma menemui seorang pemulung di kawasan aliran Sungai Ciliwung, belakang kantor Kementerian Sosial, Senin (28/12/2020).


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Wakil Ketua Umum Pergerakan Penganut Khitthah Nahdliyyah, Tjetjep Muhammad Yasen atau Gus Yasin.

Pelapor menilai Risma telah menyebarkan kebohongan pada aksi blusukannya yang menemui gelandangan di sejulah wilayah di Jakarta.

"Dalam hal ini pertemuan bu Risma dengan salah satu gelandangan atau pengemis yang bernama Nur Saman di Sudirman dan Thamrin, itu saya lihat banyak kebohongan," kata Yasin di Polda Metro Jaya, Senin (11/1/2021).

Menurutnya, Risma bisa dikenakan Pasal 15 UU Nomor 1 tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.

Selain itu, lanjut dia, Risma juga dapat dijerat Pasal dan Pasal 45 UU Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Tak hanya itu, Yasin menganggap Risma berbohong karena dirinya tak pernah menjumpai adanya gelandangan disekitar jalan Sudirman-Thamrin.

"Tidak pernah saya menjumpai pengemis di situ (Jalan Sudirman)," ujar Yasin.

Baca: Mensos Tri Rismaharini Sebut Aksi Blusukan Hanya Kebiasaan yang Terbawa Saat Jadi Walikota Surabaya

Baca: Bantah Aksi Blusukannya Rekayasa, Risma: Saya Nggak Kenal, Gimana Mau Nyetting

Sebelumnya, Risma membantah jika dirinya melakukan rekayasa saat sedang blusukan menemui para tunawisma di Jalan Sudirman-Thamrin.

Dia mengatakan tidak mengenai para pemulung atau pun gelandangan yang ditemuinya saat blusukan.

Risma yang baru saja menjabat sebagai Menteri Sosial memanglah suka melakukan aksi blusukan.

Hal sama dia lakukan ketika menjabat sebagai Wali Kota Surabaya.

Ia menegaskan jika tak hapal jalanan Ibu Kota sehingga tidak mungkin blusukan yang dia lakukan merupakan settingan.

"Saya gimana bisa nyetting? Saya ndak kenal, saya mau ke Jakarta tuh gak tau mau ke mana.

Maksudnya saya ndak hapal jalannya," kata Risma saat mengunjungi Balai Rehabilitasi Sosial Pangudi Luhur, Jalan Joyomartono, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jumat (8/1/2021).

Risma menjelaskan, setiap hari menuju kantor Kemensos, dia selalu berupaya melintasi jalan yang berbeda.

"Saya setiap hari selalu berpindah, dan itu saya lakukan sejak saya PNS.

Saya ndak pernah jalan setiap hari di jalan yang sama. Itu nggak pernah," tuturnya.

Menteri Sosial Tri Rismaharini kembali blusukan menemui masyarakat Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS), Senin (4/1/2021) di Jalan Thamrin persis di sisi kanan Plaza UOB, Jakarta Pusat.
Menteri Sosial Tri Rismaharini kembali blusukan menemui masyarakat Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS), Senin (4/1/2021) di Jalan Thamrin persis di sisi kanan Plaza UOB, Jakarta Pusat. (Istimewa)

Ia juga mengaku tak mengenal tunawisma bernama Kastubi (69) yang sempat viral di media sosial.

Saat itu, tunawisma bernama Kastubi sempat jadi perbincangan warganet setelah ditemui Risma.

Belakangan muncul isu bahwa Kastubi bukanlah pemulung melainkan seorang penjual poster lukisan presiden Soekarno.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved