Daftar 76 Kabupaten/Kota yang Jadi Zona Merah Covid-19, Jateng Terbanyak

Zona merah terbanyak berada di Provinsi Jawa Tengah yang mencapai 17 wilayah.


zoom-inlihat foto
mutasi-v-corona.jpg
CDC
Ilustrasi virus corona (CDC). Per Minggu, (27/12/2020), ada 76 kabupaten/kota di Indonesia yang berstatus zona merah Covid-19.


Zona merah corona di Kalimantan Tengah
Barito Timur
Kota Palangkaraya
Kotawaringin Barat
Kapuas    
Katingan
Seruyan
Lamandau
Pulang Pisau

Zona merah corona di Kalimantan Selatan
Tanah Laut

Zona merah corona di Jawa Timur
Tulungagung
Lumajang
Kota Blitar
Kota Malang
Kota Madiun
Mojokerto
Bojonegoro
Tuban

Baca: Vaksin Covid-19 Diklaim Tetap Efektif Terhadap Virus Corona Jenis Baru, Benarkah?

Zona merah corona di Jawa Tengah
Banyumas
Purbalingga
Kebumen
Magelang
Sukoharjo
Wonogiri
Karanganyar
Sragen
Grobogan
Rembang
Jepara
Kendal
Batang
Pemalang
Brebes
Kota Surakarta
Kota Tegal

Zona merah corona di Jawa Barat
Karawang
Bandung Barat
Kota Depok
Kota Tasikmalaya

Zona merah corona di Gorontalo
Kota Gorontalo

DKI Jakarta
Jakarta Selatan
Jakarta Timur

Daerah Istimewa Yogyakarta
Bantul
Gunungkidul
Sleman
Kota Yogyakarta

Zona merah corona di Bengkulu
Bengkulu Selatan
Mukomuko
Kota Bengkulu

Zona merah corona di Banten
Kota Tangerang
Kota Tangerang Selatan

Zona merah corona di Bali
Jembrana
Tabanan
Badung
Gianyar

Baca: Kaleidoskop 2020: Pandemi Covid-19, Orang Pertama Terinfeksi Virus Corona hingga Penemuan Vaksin

Perhitungan indikator kesehatan masyarakat:

Peta Zonasi Risiko daerah dihitung berdasarkan indikator-indikator kesehatan masyarakat dengan menggunakan skoring dan pembobotan.

Indikator-indikator yang digunakan adalah sbb:

Indikator epidmiologi:
1) Penurunan jumlah kasus positif & probable pada minggu terakhir sebesar ≥50% dari puncak
2) Penurunan jumlah kasus suspek pada minggu terakhir sebesar ≥50% dari puncak
3) Penurunan jumlah meninggal kasus positif & probable pada minggu terakhir sebesar ≥50% dari puncak
4) Penurunan jumlah meninggal kasus suspek pada minggu terakhir sebesar ≥50% dari puncak
5) Penurunan jumlah kasus positif & probable yang dirawat di RS pada minggu terakhir sebesar ≥50% dari puncak
6) Penurunan jumlah kasus suspek yang dirawat di RS pada minggu terakhir sebesar ≥50% dari puncak
7) Persentase kumulatif kasus sembuh dari seluruh kasus positif & probable
8) Laju insidensi kasus positif per 100,000 penduduk
9) Mortality rate kasus positif per 100,000 penduduk
10) Kecepatan Laju Insidensi per 100,000 penduduk

PS. Data probable didapatkan dari data PHEOC utk nomor 1, 3, 7, sedangkan data probable untuk nomor 6 didapatkan dari data RS Online

Indikator surveilans kesehatan masyarakat
1) Jumlah pemeriksaan sampel diagnosis meningkat selama 2 minggu terakhir
2) Positivity rate rendah (target ≤5% sampel positif dari seluruh orang yang diperiksa)

Indikator pelayanan kesehatan
1) Jumlah tempat tidur di ruang isolasi RS Rujukan mampu menampung s.d >20% jumlah pasien positif COVID-19 yang dirawat di RS
2) Jumlah tempat tidur di RS Rujukan mampu menampung s.d >20% jumlah ODP, PDP, dan pasien positif COVID-19 yang dirawat di RS

Sementara itu, berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, hingga Rabu (30/12) ada tambahan 8.002 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia, sehingga total menjadi 735.124 kasus positif corona.

Jumlah yang sembuh dari kasus corona bertambah 6.958 orang sehingga menjadi sebanyak 603.741 orang.





Halaman
123
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved