TRIBUNNEWSWIKI.COM - KTP milik Redi Alamsyah, pria yang viral karena memiliki foto matanya terpejam viral di media sosial.
Namun ternyata, pihak keluarga Redi akhirnya membeberkan fakta yang sesungguh soal KTP tersebut.
Ayah Redi, Rasid, mengatakan jika foto KTP anaknya dengan mata terpejam itu ialah editan semata.
Bahkan, foto tersebut palsu karena di situ bukan foto anaknya.
"Iya itu KTP Redi anak saya. Tapi fotonya bukan, saya tidak tahu itu foto siapa. Tapi dapat info itu foto orang Tasikmalaya," ujarnya dikutip dari Tribunjabar.id, Kamis (24/12/2020).
Sedangkan foto KTP aslinya, kata dia, anaknya berambut gondrong dengan pipi tirus dan tidak dalam keadaan merem atau mata tertutup.
Sedangkan foto KTP atas nama Redi itu viral dalam kondisi merem, rambut cepak dan pipi sedikit tembem.
"Ini foto KTP anak saya (gak merem)," jelasnya.
Baca: Setelah Viral Foto KTP Tertawa Seumur Hidup, Foto KTP Milik Pria ini Matanya Terpejam
Baca: Foto KTP Tertawa Seumur Hidup Miliknya Viral, Rumah Nadila Suhendar Didatangi Disduk Tasikmalaya
Rasid menegaskan jika foto KTP yang beredar luas di media sosial ialah editan.
Meskipun memang nama, tempat tanggal lahir, alamat dan data yang ada di KTP menunjukkan identitas anaknya, namun fotonya adalah orang lain.
Rasid menuturkan, viralnya foto KTP editan itu membuat ia dan keluarganya mendapat efek negatif.
Redi sang anak menjadi bahan bully oleh teman-teman dan orang sekitar.
Padahal ia dan keluarganya tak tahu KTP editan itu viral di media sosial.
Diberitakan sebelumnya, sebuah foto Kartu Tanda Penduduk (KTP) dengan kondisi mata merem atau menutup mata viral di media sosial.
Foto KTP merem itu pertama kali di posting di instagram oleh akun @awreceh.id.
Sontak, banyak warganet yang mengomentari foto KTP tersebut.
Foto KTP tertawa
Sebelumnya, sebuah foto KTP yang menunjukkan pemiliknya tertawa lepas juga viral di media sosial.
Foto KTP yang disebut dengan 'tertawa seumur hidup' itu mulanya tersebar luas di media sosial Twitter.
Pemilik KTP tertawa itu bernama Nadila, yang merupakan warga asal Tasikmalaya.