Masuk dalam 10 Orang Berpengaruh #
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Adi Utarini merupakan Guru Besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada ( UGM).
Adi Utarini masuk dalam 10 orang berpengaruh dalam mengambangkan sains tahun 2020.
Daftar tersebut dirilis oleh jurnal internasional, Nature.
Adi Utarini dinilai berpengaruh karena kiprahnya sebagai ilmuwan.
Sebagai Ketua Peneliti World Mosquito Program Yogyakarta, Adi Utarini menemukan terobosan biologis dalam mencegah penyakit demam berdarah dengue dengan memasukkan bakteri Wolbachia ke tubuh nyamuk Aedes Aegypti.
Terobosan itu membuat Adi dan rekan-rekan peneliti berhasil memangkas 77 persen kasus demam berdarah di beberapa bagian kota besar Indonesia dengan melepaskan nyamuk yang telah dimodifikasi untuk menghentikan nyamuk menularkan virus. (1)
Baca: Tri Mumpuni
Pendidikan #
Adi Utarini lulus dari Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada 1989.
Kemudian ia menyelesaikan gelar masternya di bidang Kesehatan Ibu dan Anak dari University of College London pada tahun 1994 (British Council Awards), Magister Kesehatan Masyarakat pada tahun 1998 (Penghargaan STINT).
Berikutnya, ia berhasil meraih gelar Ph.D dari Umea University Swedia pada tahun 2002 (Penghargaan STINT dan TDR).
Pada tahun 2011, Adi Utarini dianugerahi sebagai profesor di bidang Kesehatan Masyarakat.
Jabatan #
- PI in World Mosquito Program
- Consultant of Manajemen Kesehatan Pratama
- Chief Editor of Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan
- Member of Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia
- Committee of Perhimpunan Dokter Manajemen Medik Indonesia
- Member of Komisi Obat dan Teknologi Dewan Riset Nasional
- Committee of Indonesia Healthcare Quality Network
- Head of Kompartemen Mutu PERSI Pusat (2)
Baca: Hamdan Zoelva
Dapat Apresiasi Jokowi #
Secara khusus, presiden Jokowi menyampaikan apresiasinya kepada Adi Utarini lewat akun Instagrammnya.
Berikut ini tulisan Presiden Jokowi:
"Selamat pagi. Saya ingin meneruskan kabar gembira ini, tentang pengakuan dunia terhadap prestasi dua ilmuwan Indonesia, yakni Ibu Adi Utarini dan Ibu Tri Mumpuni.
Prof. dr. Adi Utarini, MSc, MPH, PhD masuk daftar "Nature’s 10: Ten People Who Helped Shape Science in 2020" dari jurnal ilmu pengetahuan Nature.
Sementara Tri Mumpuni, Direktur Institut Bisnis dan Ekonomi Kerakyatan (IBEKA), termasuk 22 Most Influential Muslim Scientists dalam daftar The 500 Most Influential Muslims yang diterbitkan Royal Islamic Strategic Studies Centre.
Prof. Adi Utarini memimpin uji coba perintis dari sebuah teknologi yang dapat membantu memberantas demam berdarah, penyakit yang menyerang hingga 400 juta orang di seluruh dunia setiap tahunnya.
Hasil penelitian Prof. Adi Utarini dan tim berhasil mengurangi kasus demam berdarah hingga 77 persen di beberapa kota besar di Indonesia.
Tri Mumpuni ikut mengembangkan kemandirian masyarakat di kawasan-kawasan terpencil melalui pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH).
Sampai saat ini, IBEKA telah membangun setidaknya 65 PLTMH di desa-desa terpencil di berbagai pelosok Nusantara. IBEKA adalah fasilitator yang menggunakan pendekatan pembangunan PLTMH untuk membangun modal sosial rakyat.
Saya ikut bangga dan sangat mengapresiasi prestasi serta sumbangsih Ibu Prof. Adi Utarini dan Ibu Tri Mumpuni. Semoga menjadi teladan dan inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk semakin giat menekuni ilmu pengetahuan dan memberi kontribusi nyata bagi kemajuan kehidupan umat manusia."
(TribunnewsWiki.com/Nur)
| Nama | Adi Utarini |
|---|
| Profesi | Akademisi |
|---|
| Ilmuwan |
| Penghargaan | 10 orang berpengaruh dalam mengambangkan sains tahun 2020 |
|---|
| Universitas | UGM |
|---|
Sumber :
1. www.tribunnews.com
2. PI in World Mosquito Program Consultant of Manajemen Kesehatan Pratama Chief Editor of Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan Member of Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia Committee of Perhimpunan Dokter Manajemen Medik Indonesia Member of Komisi Obat dan Teknologi Dewan Riset Nasional Committee of Indonesia Healthcare Quality Network Head of Kompartemen Mutu PERSI Pusat