lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Liga sepak bola di Indonesia saat ini sedang dihentikan karena pandemi Covid-19.
Masih belum ada kejelasan, kapan Liga 1 dan kasta-kasta dibawahnya akan dijalankan kembali.
Namun, ditengah kesimpangsiuran Liga 1 kapan kembali bergulir, muncul kabar tidak duka dari dunia olahraga kulit bulat.
Kabar duka menyelimuti jagad sepak bola Indonesia.
Daryono, kiper yang memperkuat Badak Lampung di Liga 2 dikabarkan meninggal dunia pada Senin (9/11/2020).
Mantan kiper Persija Jakarta itu meninggal dunia karena sebelumnya dinyatakan terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Daryono sudah terkena DBD pada 11 Oktober 2020 lalu.
Ia kemudian menjalani perawatan di RS Sumoharjo, Lampung.
Daryono dikabarkan menghembuskan nafas terakhirnya di RS AL Mintoharjo, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, pukul 04.55 WIB.
Informasi meninggalnya Daryono pertama kali diumumkan oleh media sosial Badak Lampung.
Baca: Pulih Cedera dan Disebut Akan ke FC Utrecht, Bagus Kahfi Tak Ikut TC Timnas Indonesia U-19, Mengapa?
Kiper berusia 26 tahun itu terjangkit DBD ketika Badak Lampung sudah mulai menggelar sesi latihan menyambut bergulirnya kembali Liga 2 2020 pada November mendatang.
Meski begitu, tak dijelaskan dimana Daryono terkena DBD.
Setelah menjalani perawatan selama 15 hari di RS Sumoharjo, pihak keluarga memutuskan membawa Daryono ke Jakarta.
Daryono langsung dilarikan ke RS AL Mintoharjo.
Ia dibawa ke sana karena Daryono merupakan anggota TNI Angkatan Laut.
Tentu saja diharapkan Daryono bisa kembali pulih setelah menjalani perawatan lebih dari dua minggu di Lampung.
Kiper asal Semarang, Jawa Tengah, itu menjalani perawatan dua minggu di Jakarta sebelum meninggal dunia pagi tadi.
Baca: Selesai Digodok Dua Bulan di Kroasia, Kini 33 Pemain Timnas Indonesia U-19 Jalani TC Virtual
Sebelum meninggal dunia, kondisi Daryono dikabarkan sudah mulai membaik.
Namun memasuki dini hari, kondisi Daryono mulai menurun hingga akhirnya meninggal dunia di ruangan ICU.
Jenazah Daryono rencananya terlebih dahulu akan dibawa ke alamat duka yang terletak di Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
