Justru sebaliknya, Arhan sangat bersemangat melahap setiap materi yang diberikan oleh tim pelatih.
"Bersama pelatih Shin Tae-yong kami menikmati dan sangat bersemangat menerima setiap materi latihan yang diberikan," tandas Arhan.
Bek PSIS Semarang itu pada awalnya belum menjadi pilihan utama dari sang pelatih, Shin Tae-yong.
Saat menjalani laga uji coba pertama kontra Bulgaria, Sabtu (5/9/2020), Arhan harus mengawali laga dari bangku cadangan.
Arhan baru bermain sebagai starter saat Timnas Indonesia U-19 dibantai 1-7 oleh Kroasia dalam laga uji coba kedua, Selasa (8/9/2020).
Semenjak saat itu, nama Arhan selalu muncul dalam daftar sebelas pemain pertama dalam tiga laga uji coba selanjutnya.
Salah satu kemampuan Arhan yang memukau dengan lemparan ke dalam jarak jauh miliknya kini menjadi senjata andalan yang bisa digunakan Shin Tae-yong dalam situasi untuk memecah kebutuan dan mencetak gol.
Timnas Indonesia U-19 masih menyisakan dua laga uji coba lain sebelum mengakhiri pemusatan latihan di Kroasia.
Dua calon lawan skuad Garuda Nusantara berikutnya adalah Bosnia Herzegovina dan Dinamo Zagreb.
Setelah itu, Bagas Kaffa dkk akan bertolak ke Turki untuk menjalani pemusatan latihan lanjutan di sana.
Shin Tae-yong rekrut analis tim baru
Keputusan PSSI merekrut Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia tentu tidak main-main.
Bukti keseriusan PSSI adalah dengan memberikan Shin Tae-yong wewenang banyak sekaligus, yakni melatih Timnas Indonesia di berbagai jenjang usia.
Mulai dari Timnas Indonesia U-19, U-23 hingga senior, Shin Tae-yong akan menjadi pelatih kepala bagi mereka.
Khusus untuk ajang terdekat, rupanya PSSI tidak main-main dengan target.
Indonesia akan bertarung di ajang Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021 mendatang.
Baca: Sebelum ke Turki, Timnas Indonesia U-19 Kembali Jalani Laga Uji Coba di Kroasia, Ini Jadwalnya
Baca: Stamina Timnas Indonesia U-19 Masih Bermasalah, Hanya 4 Pemain Ini yang Selalu Starter di Tiga Laga
Segala persiapan sudah dijalankan PSSI untuk Timnas Indonesia U-19 yang akan terjun di dua turnamen tersebut.
Salah satunya dengan menggelar pemusatan latihan atau traning center (TC) di Kroasia.
Selain itu, PSSI juga dikabarkan telah mewujudkan keinginan Shin Tae-yong untuk menambah amunisi tim pelatih.
Permintaan Shin Tae-yong untuk mendatangkan tim analis pertandingan dari Korea Selatan telah mendapat lampu hijau.