Sementara Ursa Major cukup tarik garis lurus bintang dua bintang terangnya yang ada di bagian kotak.
Baca: Tumbuhkan Rasa Nasionalisme, Kunci Jawaban Soal Belajar dari Rumah TVRI SMP (21/9/2020)
Jawaban soal 2
Sejarah singkat atau asal-usul rasi bintang diantaranya:
Rasi bintang adalah sekelompok bintang yang terlihat di langit malam tampak saling terhubung dan membentuk sebuah formasi tertentu.
Orang-orang zaman dahulu percaya bintang-bintang di langit mempunyai pengaruh terhadap kehidupan mereka di bumi.
Mereka melihat bintang-bintang tersebut sebagai suatu pola yang kini dikenal sebagai konstelasi atau rasi bintang yang menempati suatu wilayah tertentu di langit.
Bintang- bintang yang bertebaran yang sejak zaman dahulu dijadikan sebagai pedoman arah bagi nelayan saat di laut dan sering juga digunakan bagi petani untuk menentukan kapan mereka mulai Bertani.
Bangsa Babilonia dan Yunani kemudian mengamati ada konstelasi di langit yang selalu dilewati planet-planet dan matahari atau terdapat di bidang ekliptika.
Mereka kemudian memberi nama konstelasi-konstelasi ini zodiak atau lingkaran bintang-bintang.
Mereka membagi daerah ekliptika ini menjadi 12 karena planet dan matahari berada dalam satu zodiak selama satu bulan.
Jawaban soal 3
Rasi bintang sangat mudah dipelajari polanya jika berada di tempat yang minim polusi cahaya karena tanpa polusi cahaya atau ketika cuaca sedang cerah dan tidak berawan, mak alangit akan begitu gelap dan cahaya bintang akan terlihat jelas di langit malam.
Disclaimer: artikel ini hanya digunakan oleh orangtua untuk memandu proses belajar anak.
Baca: Disdik DKI Umumkan Pembukaan KJP Plus dan KJMU Tahap II 2020, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Panduan orangtua untuk tayangan yang menekankan kompetensi literasi
Sebelum tayangan:
Kurang lebih 10 menit sebelum program ditayangkan, orangtua mengajak anak duduk bersama dengan sikap rileks dan menjelaskan sekilas tentang lamanya tayangan dan aktivitas yang akan dilakukan dengan anak saat dan/atau sesudah menyaksikan tayangan tersebut.
Anak juga menyiapkan alat tulis.
Setelah tayangan
Berikut hal yang dapat dilakukan orang tua untuk membantu meningkatkan kompetensi literasi anak dari melihat tayangan:
1. Dampingi anak ketika sedang menyimak tayangan, kemudian minta anak untuk mengkomunikasikan ide, gagasan, maupun perasaan sendiri, baik lisan maupun tertulis, dari tayangan tersebut. Selanjutnya, orang tua perlu mendengarkan, membaca apa yang disampaikan anak, dan memberi umpan balik berupa tanya jawab, diskusi dan pujian.