TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sepasang suami istri berciuman penuh gairah di tepi sebuah jurang.
Semenit kemudian, sang suami dengan tangan dingin, mendorong istrinya masuk jurang.
Anh Du, nama suami kejam ini, mengira istrinya, Vuong, sudah tewas saat ia mendorong di Taman Nasional Pha Taem, Thailand.
Pembunuhan yang direncanakan Du terhadap istrinya, yang saat kejadian, hamil 3 bulan, semata-mata demi uang asuransi yang dibeli Du buat istrinya.
Pada awal pekan ini, Du, yang tinggal di Provinsi Jiangsu, China, dijatuhi hukuman seumur hidup, seperti dikutip eva,vn, Jumat (18/9/2020).
Peristiwa mengerikan ini terjadi pada Juni 2019 saat pasangan ini berlibur di Thailand.
Baca: Suami Ini Bohongi Istri Pura-pura Kena Covid-19, Ternyata Tidur di Rumah Wanita Lain selama Sebulan
Berikut kronologis lengkapnya.
Pada Juni 2019, Du mengajak istrinya, Vuong, melakukan perjalanan di Taman Nasional Pha Taem, Thailand untuk mendaki gunung.
Du telah menyuruh istrinya untuk tidak membawa telepon seluler.
Dalam perjalanan, sang suami selalu dimanjakan dan perhatiannya saat mengajak istrinya melihat-lihat mural orang zaman dulu.
Pasangan itu, setelah menyelesaikan turnya, mengikuti jalan setapak ke tepi jurang.
Sang istri tidak tahu bahwa di sinilah peristiwa besar terjadi dalam hidupnya.
Baca: Diantar Suaminya, PSK asal Solo Kejang-Kejang Sebelum Tewas Setelah Layani Pelanggan 2 Kali di Yogya
Berdiri di tepi jurang, Du memeluk istrinya dari belakang, membelai bayinya yang berusia 3 bulan di dalam rahim, dan mencium istrinya dengan mesra.
Kemudian, pria ini tanpa belas kasihan mendorong istrinya ke dalam jurang dan berteriak: "Mati kamu!".
Tidak segera meninggalkan tempat kejadian, Du masih berdiri di ambang mendengarkan keheningan di bawah selama sekitar 40 menit, memastikan bahwa istrinya telah meninggal.
Baca: Terpukul Kabar Suami Tewas Bunuh Diri, Seorang Istri Lompat dari Balkon Pusat Perbelanjaan
Mengira misinya telah berhasil, Du meninggalkan lokasi pembunuhan kejinya.
Ia tidak menyangka bahwa istrinya, saat terjatuh dari tebing, terjerat di dahan pohon, sehingga menyelamatkan nyawanya.
Meski begitu, seluruh tubuh Vuong penuh luka parah.
Janinnya tidak bisa diselamatkan.
Bukannya ketakutan karena perbuatan jahatnya bisa terbongkar, Du membuat skenario lain atas gagalnya rencana membunuh istrinya sendiri.